MOJOKERTO, FaktualNews.co – Seorang perempuan muda, Novia Widyasari Rahayu (23), warga Desa Japan, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto ditemukan meninggal di makam desa setempat, Kamis (2/12/2022) sore.
Diduga, korban bunuh diri dengan menenggak racun. Ini karena di dekat lokasi ditemukan cairan seperti teh dengan bau menyengat, yang diduga racun.
Menurut keterangan juri kunci makam, Sugito, perempuan tersebut sudah sering melakukan percobaan bunuh di dekat makam ayahnya, namun selama ini selalu ketahuan oleh ibunya dan saudaranya, sehingga upaya bunuh diri gagal.
“Akhirnya ini tadi berhasil bunuh,” kataya saat ditemui di makam.
Ia menduga, korban melakukan bunuh diri dengan meminum racun. Di dekat lokasi ditemukan botol berisi cairan berwarna seperti teh dan berbau menyengat.
“Dibotolnya ada sedotan. Tapi tidak tahu apa isinya apa, kayak teh baunya menyengat,” tandas Sugito.
Ia tidak mengetahui secara pasti waktu korban bunuh diri. Hanya saja yang ia pertama mengetahui sekitar 16.00 WIB, korban sudah tergeletak didekat makam ayahnya. “Akhirnya saya minta tolong ke orang-orang,” jelas Sugito.
Informasi akhirnya sampai ke Polsek Sooko yang kemudian mendatangi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Kapolsek Sooko, AKP Shohibul Yakin menerangkan, menurut keterangan keluarga korban, korban depresi karena ayahnya meninggal dunia.
“Indikasinya dia depersi. Dari keterangan keluarga, selama ini murung dan sering melihat ke makam ayahnya yang meninggal sekitar 100 hari lalu. Dia sering ke makam, sekarang sudah sekitar 100 hari ayahnya meninggal dunia,” terangnya.
Terkait dengan botol minuman berisi cairan, Shohibul menduga barang tersebut yang diduga digunakan korban bunuh diri.
“Itu masih kita selidiki ya, nunggu hasil dari tim identifikasi,” pungkasnya.