Advertorial

Proyek IKM Slag Aluminium Sumobito Jombang, Ditinjau Bupati Mundjidah

JOMBANG, FaktualNews.co – Proyek pembangunan sentra IKM Slag di Desa Bakalan, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang, ditinjau Bupati Mundjidah Wahab.

Dalam peninjauan proyek pada Jumat (10/12/2021) tersebut, Bupati Mundjidah Wahab didampingi sejumlah stafnya.

Usai mendengarkan paparan dan melihat langsung seluruh hasil pekerjaan pembangunan Sentra IKM Slag, Bupati Mundjidah Wahab, kepada wartawan mengatakan, pelaksanaan pembangunan sentra IKM Slag per tanggal 10 Desember 2021 sudah harus ada penyerahan.

Dikatakan Bupati Mundjidah, secara fisik sudah cukup dan sudah terpenuhi semua. Namun masih harus ada beberapa pembenahan dan pembersihan seperti lantai yang belum bersih, dan masih ada sisa waktu untuk pemeliharaan dan pembersihan sebelum diserahkan.

“Walaupun masyarakat tidak percaya kalau itu berbahaya, namun menurut penelitian hal tersebut sangat membahayakan dan dampaknya yakni masa depan kesehatan anak-anak. Sehingga untuk menghindari stunting, menghindari kurang gizi dan lainnya, maka dengan ini Pemkab Jombang membangun sentra IKM Slag dan harus mengajukan ke pusat,” tambahnya.

“Sebetulnya pengajuan kita sudah lama, namun Alhamdulillah baru terealisasikan tahun 2021,” tandasnya.

Bupati berharap manajemen pengelolaannya bisa dilaksanakan secara profesional meski dalam bentuk koperasi. Sebagai usaha bersama, harus dikelola secara baik jangan sampai terjadi ketidaksinkronan. Terutama dalam hal administrasi.

Kemudian tenaga-tenaga kerja teknisnya juga harus ada terutama tenaga listrik, mesin dan lainnya yang harus ada perawatan.

Item pekerjaan pembangunan sentra IKM Slag aluminium yang ada di Desa Bakalan, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang yang ditinjau Bupati Jombang  yaitu ruang atau area produksi dengan data bangunan panjangnya 174 m, lebar 20 m luas 3480 m2. Di antaranya ruang serbaguna, ruang penyimpanan hasil, ruang peleburan, tempat limbah B3, ruang reparasi, ruang bahan slag curah, ruang penyimpanan bahan baku dros, scrube, ruang penyimpanan bahan baku foil dan bengkel.

Selain itu juga unit bangunan pembakaran grenjeng dengan data bangunan panjang 14,49 meter lebar 14,49 m dan panjang 182, 796 M2 yang terdiri dari ruang pembakaran.

Unit Pelaksana Teknis ( UPT) dan ruang laboratorium dengan data bangunan panjang 9,5 meter lebar 11 m dan luas 104,5 m2 yang terdiri dari ruang kantor ruang administrasi dan ruang laboratorium. Sedangkan unit pos jaga dengan data bangunan panjang 3, 15 meter lebar 3,5 m dan luas 9, 922 m2 yang terdiri dari ruang penjagaan.