FaktualNews.co

Difasilitasi DPRD Kota Kediri, Kasus Dugaan Penahanan Jenazah oleh RSM Akhirnya Klir

Peristiwa     Dibaca : 560 kali Penulis:
Difasilitasi DPRD Kota Kediri, Kasus Dugaan Penahanan Jenazah oleh RSM Akhirnya Klir
FaktualNews.co/Moh Muajijin
Para pihak yang terkait dengan dugaan penahanan jenazah pasien di RSM Ahmad Dahlan Kota Kediri ikrarkan pesan damai di DPRD Kota Kediri

KEDIRI, FaktualNews.co – Kasus dugaan penahanan jenazah almarhum Rafa oleh pihak Rumah Sakit Muhammadiyah (RSM) Ahmad Dahlan Kota Kediri, akhirnya klir.

Itu setelah DPRD Kota Kediri menggelar rapat dengar pendapat (RDP) menghadirkan Aliansi LSM Kediri dengan RSM Ahmad Dahlan di ruang sidang gedung DPRD Kota Kediri Jalan Mayor Bismo Kota Kediri, Senin (13/12/2021).

Kasus tersebut sempat ramai di media cetak maupun online, sehingga dilakukan mediasi oleh DPRD Kota Kediri, dengan mengundang kedua belah pihak, agar kejadian serupa tidak terulang kembali.

RDP yang dipimpin langsung Wakil Ketua DPRD Kota Kediri Katino, bersama Komisi C DPRD Kota Kediri membahas terkait SOP (Standard Operasional Prosedur) Rumah Sakit di Kota Kediri.

Pihak RSM dihadiri oleh direktur RSM Ahmad Dahlan dr Zainal Arifin dan Kuasa Hukumnya Masbuhin. Sedangkan Aliansi LSM Kediri dihadiri oleh IPK, SAROJA,Gerak Indonesia serta Kepala dimas Kesehatan Kota Kediri dr Ahmad Fauzan Aditama.

Dalam RDP tersebut disepakati, jika semuanya sudah klir tidak ada masalah di kemudian hari, dan semua pihak bisa saling menerima untuk kemajuan rumah sakit di Kota Kediri.

“Intinya dari pihak temen-temen aliansi ini meminta supaya ke depannya ada suatu perbaikan kalau memang disitu kemarin ada suatu kesalahan dan temen-temen juga ada yang salah kita saling mengingatkan,” kata Katino, wakil Ketua DPRD Kota Kediri.

Sementara itu, dr Fauzan Adima selaku Kepala Dinkes Kota Kediri menyampaikan terima kasih kepada teman-teman Aliansi LSM yang sudah menjadi kontrol masyarakat terhadap pelayanan kesehatan di Kota Kediri.

“Dan, saya juga mengucapkan terima kasih kepada Rumah Sakit Muhammadiyah yang bersedia untuk membuka ruang terhadap koreksi dari masyarakat bahwa semuanya tujuannya adalah baik, saling mengingatkan.” ucap dr Fauzan.

Sementara itu, dr Zainal Arifin menyampaikan, pihaknya berterima kasih kepada semua pihak, yang sudah mengingatkan. Semoga kedepannya kami akan terus memperbaiki dan meningkatkan kinerja kami

“Kami sampaikan terima kasih kepada Aliansi LSM Kediri dan semua pihak. Yang pasti, kita selalu berpedoman kepada mutu dan juva akreditasi.” jelasnya

Terpisah, Tomi Ari Wibowo selaku Ketua Umum Ikatan Pemuda Kediri (IPK) menegaskan, terima kasih tadi telah difasilitasi dewan dengan Rapat Dengar Pendapat, jadi kita tadi intinya kalau memang ada kesalahan.

“Kita hanya minta agar kejadian kasus almarhum Rafa tidak terjadi lagi di kemudian hari. Keinginan kita simpel tadi kok,” kata Tomi.(aji)

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Sutono Abdillah