Warga Jember membantu membersihkan rumah yang ambruk akibat gempa di Kabupaten Malang
SURABAYA, FaktualNews.co – Empat warga dikabarkan terluka dan 33 unit rumah mengalami kerusakan akibat gempa bumi dengan magnitudo 5,0 di Kabupaten Jeber, Kamis (16/12/2021).
“Tim melakukan pendataan bersama tim reaksi cepat BPBD Jember dan agen bencana Jatim,” kata Kepala Pelaksana BPBD Jatim, Budi Santosa dikutip dari Antara.
Menurut data BPBD, hingga Kamis pukul 13.00 WIB, gempa bumi yang terjadi di Kabupatena Jember, tidak hanya menyebabkan empat warga terluka, tapi juga menimbulkan rusaknya rumah-rumah warga di Kecamatan Ambulu, Tempurejo, Silo, Puger, dan Wuluhan.
Rinciannya, kata Budi Santoso, rumah rusak ringan sebanyak 26 unit, rusak sedang enam unit, rusak berat satu unit. “Ditambah dua unit fasilitas umum juga rusak,” katanya.
Budi Santoso kembali menerangkan, di Kecamatan Ambulu gempa mengakibatkan 14 rumah rusak ringan, empat rumah rusak sedang, dan satu fasilitas umum rusak di Dusun Watu Ulo di Desa Sumberejo.
Kemudian juga menyebabkan satu rumah rusak, masing-masing di Dusun Karanganyar, Desa Ambulu; Dusun Watu Kebo, Desa Andongsari; dan Dusun Babakan Nongko, Desa Sabrang.
Di Kecamatan Tempurejo gempa menyebabkan satu fasilitas umum rusak di Dusun Wonoasri, mengakibatkan dua rumah rusak ringan di Dusun Kraton, Desa Wonoasri; satu rumah rusak ringan dan satu rusak sedang di Dusun Krajan, Desa Curahnogko; serta satu rumah rusak ringan di Dusun Pondokrejo Timur, Desa Pondokrejo.
Selain itu, gempa menyebabkan satu rumah rusak ringan di Dusun Tanah Manis, Desa Sidomulyo, Kecamatan Silo.
Sementara itu, di Kecamatan Puger gempa mengakibatkan satu rumah rusak sedang di Dusun Darungan, Desa Jemberarum, dan satu rumah rusak ringan di Dusun Kasiyan Timur Desa Kasiyan.
Di Kecamatan Wuluhan ada empat rumah yang rusak ringan akibat gempa, masing-masing satu rumah di Dusun Tegal Banteng dan Dusun Karangsono di Desa Kesilir serta Dusun Dukuh di Desa Dukuhdempok dan Dusun Kepel di Desa Lojejer.
