FaktualNews.co

Ketua RT di Situbondo Hentikan Paksa Proyek Pagar Tembok di Kantor Dispar, Ini Sebabnya

Peristiwa     Dibaca : 739 kali Penulis:
Ketua RT di Situbondo Hentikan Paksa Proyek Pagar Tembok di Kantor Dispar, Ini Sebabnya
FaktualNews.co/fatur
Amirul Musthofa ketua RT.01 RW.04 Lingkungan Karangasem, Kelurahan Patokan, Situbondo.

SITUBONDO, FaktualNews.co – Amirul Musthfa ketua RT.01 RW.04 Lingkungan Karangasem, Kelurahan Patokan, Kecamatan Kota, Situbondo, menghentikan paksa pengerjaan proyek pagar tembok di Kantor Dinas Parawisata Pemuda dan Olahraga (Dispar) Kabupaten Situbondo, Kamis (16/12/2021).

Pasalnya, pembangunan pagar setinggi 2 meter dan panjang sekitar 5 meter itu, dibangun di tempat fasilitas umum, tepatnya dibangun pada akses jalan umum yang digunakan warga.

Akibat pembangunan pagar tembok dan pintu yang dibangun di jalan umum tersebut, sedikitnya satu kepala keluarga (KK) pada RT.01 RW.04 Lingkungan Karangasem, Kelurahan Patokan, Kecamatan Situbondo terisolasi.

“Pembangunan pagar dan pintu masuk ini merupakan bentuk arogansi petugas Dispar Situbondo. Selain itu, juga ada pelanggaran yang dilakukan Dispar, karena pagar tembok dan pintu masuk itu dibangun di luar aset Dispar, yakni di tempat fasilitas umum,” ujar Amirul Musthofa, Kamis (16/12/2021).

Menurut dia, karena pembangunan pagar tembok dan pintu masuk itu, mengakibatkan satu kepala keluarga terisolir. Bahkan, mengakibatkan para petani di belakang kantor Dispar tidak bisa lewat.

“Oleh karena itu, saya minta kepada kepala Dispar untuk membongkar pagar tembok tersebut. Jika dalam 3 hari tidak ditanggapi, saya menggalang solidaritas warga, untuk membongkar paksa pagar tembok tersebut,” ancamnya.

Amir menambahkan, seharusnya kebijakan pembangunan itu dampaknya harus dapat dirasakan oleh masyarakat. Tapi kebijakan pembangunan pagar tembok ini justru mengisolasi satu kepala keluarga.

“Kebijakan pembangunan Dispar ini, justru menutup jalan umum, yang mengakibatkan satu keluarga RT.01 RW.04 terisolir,” pungkasnya.

Kepala Dispar Kabupaten Situbondo Tutik Margiyanti dikonfirmasi mengatakan, tujuan dibangunnya pagar tembok dan pintu masuk ini, untuk mengamankan aset Dispar.

“Namun, jika pembangunan pagar tembok dan pintu masuk itu, dianggap menutup jalan umum, saya siap untuk memberi fasilitas jalan untuk warga,” janjinya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Sutono Abdillah