KEDIRI, FaktualNews.co – Unik, umat Kristiani di Desa Blimbing, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri, membuat pohon Natal dari buah pisang setinggi 3 meter.
Perayaan Hari Raya Natal di Gereja Baptis Indonesia Syalom Desa Blimbing, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri, terasa berbeda. Pasalnya selain banyak pernak-pernik natal, gereja yang dijadikan tempat ibadah bagi ratusan umat kristiani ini, juga dihiasi pohon natal dari buah pisang.
Tidak tanggung-tanggung, pohon natal dari buah pisang ini memiliki tinggi 3 meter dan berdiameter 2 meter. Buah pisang sengaja dipilih karena mayoritas jemaat merupakan petani pisang.
Ketua Panitia pembuat pohon natal dari buah pisang Yohannes Pouy mengatakan, pihaknya sengaja membuat pohon natal dari buah-buahan. Khususnya buah pisang, karena mayoritas jemaat umat kristiani di Desa Blimbing adalah petani pisang,” kata Yohannes Pouy, Jumat (24/12/2021).
Tidak hanya dari para jemaatnya saja, buah pisang yang digunakan untuk membuat pohon natal juga hasil sumbangan dari umat Islam di Desa Blimbing.
“Jadi sebagian buah pisang ini merupakan sumbangan dari teman-teman umat Islam di sekitar gereja, sebagai simbol toleransi umat beragama di Desa Blimbing.” tambah Yohannaes.
Untuk membuat pohon natal dari buah pisang tersebut. Pihak panitia menghabiskan hampir 100 tandan buah pisang, yang merupakan hasil sumbangan jemaat dan dari Umat Islam.
“Pohon natal dari buah pisang tersebut akan, akan terus dipasang di depan sebelah kanan panggung selama perayaan Hari Raya Natal,”ujar Yohannes.
Rencananya setelah ibadah kebaktian besok pagi, pohon natal dari buah pisang tersebut juga akan dibagikan ke tentangga sekitar, termasuk umat muslim.
Diharapkan dengan begitu kerukunan umat beragama di Desa Blimbing dapat terjalin dengan baik. (aji).