Tim Basarnas melakukan pencarian bocah 11 tahun yang didiga tenggelam di sungai belakang rumahnya
SURABAYA, FaktualNews.co – Menghilang sejak Kamis sore (23/12/2021), bocah 11 tahun berinisal JST, warga Jalan Mastrip 37, Surabaya hingga kini belum ditemukan. Diduga, bocah laki-laki ini tenggelam di sungai belakang rumahnya.
Berdasarkan keterangan salah satu keluarganya, mereka menemukan sandal jepit yang digunakan JST di tangga belakang rumahnya yang langsung menuju ke sungai.
Namun, saat dilakukan pencarian di sekitar sungai, JST belum juga ditemukan. Bahkan, Tim Basarnas yang turut membantu melakukan pencarian, hingga di hari ketiga — Sabtu (25/12/2021) — juga belum berhasil menemukan bocah 11 tahun tersebut.
Fino, salah satu petugas Basarnas mengatakan, posisi rumah JST, di belakangnya tepat di bibir rolak (sungai). Diduga, JST tenggelam karena terpeleset saat bermain.
“Saat ini pencarian sudah memasuki tiga hari, tapi keberdaan korban tenggelam belum membuahkan hasil” kata Fino, Sabtu (25/12/2021).
Tim penyelam Basarnas juga mengaku banyak terkendala adanya batang pohon tumbang dan arus bawah yang sanhat kuat.
“Penyelem sudah 20 meter dari titik diduga korban terpeleset, sedangkan tim yang menggunakan perahu karet setiap beberapa menit menyusuri sungai hingga sampai pintu air rolak,” terangnya.
Sementara hingga pukul 11.00 WIB, tim yang direhkan Basarnas, Linmas, Satpol PP, Damkar, serta banyak tim relawan di Surabaya yang turut membantu masih terus melakukan pencarian korban. Ozi
