Petugas BPBD Situbondo, saat mengevakuasi kayu sengon yang tumbang di Jalur Pantura.
SITUBONDO, FaktualNews.co – Diguyur hujan deras yang disertai angin kencang Rabu (5/1/2022). Sebuah pohon sengon berukuran sedang di Jalur Pantura Situbondo, tepatnya di Jalan Raya Desa Klatakan, Kecamatan Kendit, Situbondo, tumbang.
Selain itu akibat hujan deras tersebut Jalur Pantura banjir setinggi 50 centimeter. Hal ini karena saluran drainase yang tidak berfungsi dengan optimal.
Akibat kejadian tersebut, arus lalulintas yang menghubungkan Situbondo dengan Kabupaten Probolinggo sempat macet total sekitar satu 8 jam.
Arus lalulintas kembali lancar, setelah aparat kepolisian bersama personel Pusdalops(BPBD) dan petugas Tagana Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Situbondo, dibantu warga sekitar, berhasil mengevakuasi pohon tersebut dari tengah jalan.
Pohon sengon berukuran sedang itu tumbang sekitar pukul 09.00 WIB. Saat kejadian hujan deras yang disertai angin kencang melanda kawasan tersebut. Sehingga pohon sengon yang kondisi akarnya mulai rapuh langsung tumbang.
Kepala BPBD Kabupaten Situbondo, Zainul Arifin membenarkan adanya pohon tumbang di Jalur Pantura Situbondo. Untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan arus lalin yang lebih parah lagi.
“Petugas gabungan antara Pusdalop BPBD, Tagana Dinsos Situbondo, yang dibantu warga sekitar langsung memotong kayu tumbang tersebut menggunakan gergaji mesin,”ujar Zainul Arifin, Rabu (5/1/2022).
Menurutnya, meski pohon sengon tumbang itu, melintang di jalan aspal. Namun tidak ada korban luka maupun korban jiwa dalam bencana pohon tumbang tersebut.
“Alhamdulillah tidak ada korban, karena saat kejadian arus lalin di Jalur Pantura Situbondo dalam kondisi sepi,”pungkasnya.
