Diduga Rem Blong, Truk Tronton Tabrak Sejumlah Kendaraan di Jombang, 1 Orang Meninggal
JOMBANG, FaktualNews.co – Kecelakaan beruntun yang melibatkan truk tronton, pick up dan sepeda motor terjadi di Jalan Raya Desa Pandanwangi, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Senin pagi (10/1/2022). Kejadian tersebut diduga terjadi karena rem blong pada truk tronton sehingga menabrak sejumlah kendaraan didepannya saat berada di traffic light menyala merah.
Kejadian kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 09.20 WIB tersebut membuat sejumlah korban luka dilarikan ke rumah sakit dan satu orang pengendara motor berjenis kelamin pria dinyatakan meninggal dunia.
Informasi yang digali mengenai kronologi kecelakaan beruntun tersebut bermula, saat truk tronton dengan nopol H 1508 MF diduga mengalami rem blong dari arah timur menuju barat. Hingga wilayah traffic light menyala merah truk tronton tiba-tiba menabrak kendaraan di depannya yakni honda beat nopol S 3162 ZQ, honda pcx nopol S 6841 OBB, serta mobil jenis luxio nopol L 1652 BQ.
“Truknya dari timur tapi seperti tidak bisa berhenti, tiba-tiba beberapa kendaraan yang baris saat lampu merah itu tertabrak,” kata Maisyaroh (49) warga setempat yang sempat mengetahui kronologi kecelakaan tersebut.
Begitupun dengan saksi lain yang juga merupakan korban selamat, Alimin (30) warga Desa Pundong, mengungkapkan bahwa akibat kecelakaan tersebut beberapa orang luka dan satu orang meninggal dunia.
“Beruntung saya tahu ada kejadian itu, reflek motor saya arahkan kekiri dan akhirnya selamat. Kalau korban setahu saya tadi yang naik motor ada 1 orang dan dua berboncengan dan yang nyetir meninggal keseret sampe kedepan, didalam truk ada dua orang, dan yang di mobil satunya 1-2 orang karena bawa barang-barang tadi kayaknya,” ungkapnya saat di lokasi.
Berdasarkan pantauan di lokasi, korban meninggal diketahui berjenis kelamin pria warga Kecamatan Diwek, Jombang yang mengendarai honda pcx hitam nopol S 6841 OBB. Jasad korban saat ini dibawa ke RSUD Jombang. Sedangkan korban yang diboncengnya menggunakan seragam SMP saat ini mendapatkan perawatan.
Hingga berita ini ditulis, petugas masih melakukan olah TKP dan evakuasi, untuk kelengkapan informasi lebih lanjut masih menunggu keterangan resmi dari Satlantas Polres Jombang.