Pergantian Ulu Banyu di Bondowoso Tuai Polemik

BONDOWOSO, FaktualNews.co – Pergantian petugas pengatur pengairan desa atau ulu banyu di Kabupaten Bondowoso menuai polemik.

Hal itu terjadi di Desa Bondoarum, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Bondowoso, saat Pak Ship diganti Pak Yul.

Pro kontra muncul disinyalir Pak Ship tidak mendukung kades terpilih pada Pilkades lalu. Sehingga diganti tanpa adanya surat pemberhentian terlebih dahulu.

Kendati demikian, Kades terpilih Bondoarum, Kusnadi menegaskan bahwa pengangkatan Ulu Banyu telah sesuai prosedur.

“Kebetulan dia (Pak Ship) memang sudah berakhir masa jabatannya,” dalih Kusnadi, Kades Bondoarum 3 periode ini Sabtu (23/1/2022).

Menurutnya, pengangkatan Ulu Banyu yang baru atas keingin mayoritas petani di desa setempat.

“Orang 80 yang hadir di balai yang mengusulkan pergantian ulu-ulu dan hanya sekitar 20 orang yang tidak setuju dan keberatan,” terang Kusnadi.

Ia juga menilai bahwa pasca pergantian Ulu Banyu, petani Bondoarum lebih puas menerima pelayanan distribusi air ke areal persawahan mereka.

“Terus sekarang sudah kadung bekerja, air-air di sawah sudah lancar semua. Jadi gak ada keluhan dari para petani,” tukasnya. (Awi).