SURABAYA, FaktualNews.co – Minyak goreng di sejumlah toko swalayan Surabaya mendadak raib dari di pusat perbelanjaan modern sekelas supermarket maupun minimarket.
Raibnya minyak goreng terjadi setelah pemerintah menetapkan satu harga minyak goreng, yakni Rp 14 ribu per liter.
Minyak goreng raib itu terlihat di kawasan Kecamatan Rungkut misalnya. Di sejumlah toko swalayan daerah tersebut, masyarakat sudah tidak bisa lagi menemukan produk-produk minyak goreng berbahan dasar kelapa sawit, karena barang tak tersedia di etalase toko.
Di rak-rak toko hanya dipajang produk minyak goreng tertentu berbahan dasar kelapa kopra yang dikenal lebih mahal bila dibandingkan minyak goreng kelapa sawit.
“Di Transmart (Rungkut) juga habis. Aku keliling berburu (minyak goreng) nggak ada,” keluh Anik Fitriana (31), salah seorang warga Kota Pahlawan kepada media ini, Rabu (26/1/2022).
Ia mengatakan, saat bertanya ke pramuniaga mengenai kekosongan produk minyak goreng. Pihak toko dikatakannya hanya menjawab singkat bahwa produk kosong tanpa menjelaskan penyebabnya.
“Jawabannya ya kosong, semua ditanya kosong,” lanjutnya.
Lantaran belum juga menemukan barang yang dicari, Anik bersama suaminya mengaku akan tetap berburu minyak goreng berharga normal walaupun terpaksa ke Sidoarjo.
“Soalnya tadi temanku dapat di toko daerah Gedongan (Sidoarjo),” tandasnya.