FaktualNews.co

Ibu Rumah Tangga di Situbondo Meninggal Setelah Divaksin 12 Januari Lalu

Peristiwa     Dibaca : 1248 kali Penulis:
Ibu Rumah Tangga di Situbondo Meninggal Setelah Divaksin 12 Januari Lalu
FaktualNews.co/fatur
Muspika Suboh Situbondo saat takziyah dan ikut tahlilan di rumah duka.

SITUBONDO, FaktualNews.co – Seorang ibu rumah tangga (IRT) bernama Jamik (54), asal Desa Cemara, Kecamatan Suboh, Situbondo meninggal dunia, setelah tiga hari menjalani rawat inap selama 4 hari di RSU dr Abdoer Rahem Situbondo.

Sebelum kondisi perempuan paruhbaya ini mulai drop atau memburuk, korban divaksin petugas Puskesmas Suboh, Situbondo pada 12 Januari 2022 lalu.

dr Rizal Ismuryadi, salah seorang dokter di Puskemas Suboh, Situbondo mengatakan, sebelum korban divaksin, petugas memeriksa kondisi kesehatan korban. Hasilnya, kondisi korban sehat dan tidak ada keluhan.

“Sehingga petugas langsung melakukan vaksinasi, sedangkan vaksinasi tersebut dilakukan pada 12 Januari 2022 lalu, dia divaksin bersama para tetangganya. Setelah divaksin kondisi fisik korban sehat, korban mengaku tidak ada keluhan,” kata dr Rizal.

Menurut dia, berdasarkan informasi dari bidan desa, setelah beberapa hari divaksin, kondisi kesehatan korban tidak stabil, terkadang mengalami gangguan pada tangan kirinya.

“Sehingga untuk menindaklanjuti laporan bidan desa, kami langsung merujuk korban ke RSU Situbondo,”bebernya.

Rizal menambahkan, setelah empat dirawat dan ditangani langsung dokter spesialis RSU Situbondo, namun pada 31 Januari 2022 lalu, korban menghembuskan nafas terakhirnya.

Untuk memastikan penyebab kematian korban. Tim dari Pokja Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) masih melakukan investigasi.

“Kepastian penyebab kematian korban karena vaksin atau bukan, tim Pokja KIPI masih melakukan investigasi,” pungkasnya.

Kapolsek Suboh, Situbondo Iptu Subaidi mengatakan, dirinya baru mengetahui warga Desa Cemara meninggal dunia, setelah menjalani vaksin pada 12 Januari lalu. Muspika Suboh pun langsung takziyah ke rumah duka.

“Saat kami takziyah, suami Jamik mengaku pasrah dan ikhlas dengan jalan hidup almarhumah,” kata Iptu Subaidi.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Sutono Abdillah