Kesehatan

Dua Siswa dan Dua Guru di SMAN 4 Jember Terkonfirmasi Positif Covid-19

JEMBER, FaktualNews.co – Dua orang siswa kelas XI IPS SMAN 4 Jember terkonfirmasi positif Covid-19. Selain itu, saat dilakukan tracing di sekolah, diketahui dua orang guru di SMA itu juga terkonfirmasi positif Covid-19.

Sehingga dengan kondisi itu, untuk kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di SMAN 4 Jember dihentikan dan mulai Jumat (4/2) besok dilakukan secara daring.

Kemudian terkait penanganan Covid-19, Satgas Covid Pemkab Jember melakukan tindakan Tracing, Testing, dan Treatmen (3T) di SMAN 4 Jember.

“Memang betul ada siswa kami yang terkonfirmasi positif. Informasinya (dua siswa itu) ini habis main band, di Kota Cinema Minggu malam (kemarin). Yang satu perempuan vokalis grup band, kemudian satu siswa laki-laki beda kelas, juga satu grup band itu,” kata Kepala SMAN 4 Jember Eddy Prayitno saat dikonfirmasi lewat sambungan ponselnya, Kamis (3/2/2022) sore.

Pertama kali diketahui adanya siswa di SMAN 4 Jember terkonfirmasi positif Covid-19 berawal saat salah satu siswa perempuan kelas XI IPS mendadak pingsan, ketika kegiatan pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah.

“Kejadiannya Senin (31/1) kemarin. Satu siswa perempuan yang menjadi vokalis band itu, sakit dan pingsan. Kemudian dibawa ke UKS dan dijemput orang tuanya. Selanjutnya di bawa ke rumah sakit. Awal terindikasi terkena typhus, dan harus menjalani perawatan di RS Citra Husada,” kata Eddy.

“Namun sesuai SOP dilakukan swab tes saat akan menjalani perawatan (di rumah sakit), hasil tes siswa itu, Diketahui terkonfirmasi positif, kemudian dilakukan PCR test juga positif,” sambungnya.

Sehingga karena diketahui terkonfirmasi positif itu, lanjut Eddy, dilakukan upaya 3T di SMAN 4 Jember.

“Karena terkonfirmasi  positif itu, selanjutnya Satgas Covid Kabupaten tahu, dan melakukan tracing hari ini. Dengan dilakukan swab tes massal di sekolah, khususnya di kelas siswa ini. Koordinasi kami kemarin, antara sekolah dan puskesmas, Bhabinkamtibmas setempat,” ucapnya.

“Tadi jam 8 dilakukan swab tes massal. Dari satu kelas itu, semua negatif. Tapi salah satu temannya satu band, dari kelas lain diketahui positif (Covid-19). Sehingga benar ada dua siswa kami yang terkonfirmasi positif Covid-19,” sambungnya.

Lebih lanjut Eddy menyampaikan, selain dua siswa terkonfirmasi positif Covid-19. Dua orang guru SMAN 4 Jember juga mengalami hal yang sama.

“Hal itu diketahui, saat tadi dilakukan tes swab dan tes PCR massal. Karena tindakan tracing dari Tim Satgas Covid-19. Semua guru dan siswa di swab. Tapi bukan karena dari kontak erat dengan dua siswa yang positif Covid itu. Untuk guru itu ada dua orang, laki-laki dan perempuan,” ujar Eddy.

“Untuk ibu guru, karena ada keluarganya yang sakit. Tapi kita tidak tahu keluarganya apakah positif juga atau tidak, kita tidak tahu. Suami dan anaknya sakit. Namun tindakan lanjutan, adalah melakukan isolasi mandiri di rumah. Kondisinya kedua guru itu sehat tidak sakit, istilahnya OTG (Orang Tanpa Gejala),” sambungnya.

Ditanya apakah Covid-19 varian omicron atau tidak? Edy mengaku tidak tahu. Namun kondisi dua siswa dan dua guru itu baik-baik saja.

“Untuk siswa yang perempuan dirawat di rumah sakit, yang satunya siswa laki-laki isolasi mandiri di rumah. Untuk kedua orang guru juga isolasi mandiri di rumah. Kita sudah melaporkan ke Kacabdin (Dispendik Provinsi Jatim), dan Satgas Covid di Pemkab. Sehingga sudah tertangani dengan baik,” tandasnya.

Terkait adanya informasi ini, Kasi Pengendalian, Penanggulangan, Penyakit Menular (P2PM) Dinkes Jember dr. Rita Wahyuningsih mengaku masih belum mengetahui kasus tersebut.

“Saya masih belum tahu, tapi nanti akan kami telusuri,” kata dokter Rita saat dikonfirmasi.