Nikmatnya Durian Merico Khas Trawas Mojokerto yang Manis dan Legit
MOJOKERTO, FaktualNews.co – Bagi penggemar durian, memburu tempat menyantap buah lezat ini sangat mengasyikkan. Dijuluki sebagai Raja Buah, durian memiliki aroma dan cita rasa khas hingga mengunggah selera makan penggemarnya.
Apalagi dinikmati bersama dengan teman atau keluarga, sensasinya lebih nikmat. Rasa durian manis dan legit, teksturnya juga lembut hingga lumer di mulut.
Nah, saat anda sedang berlibur ke Mojokerto, ada bisa mengunjungi kampung durian di Desa Duyung, Kecamatan Trawas. Tepatnya di wilayah kaki Gunung Penanggungan.
Di sana terdapat berbagai varian durian, mulai jenis Merico, Duyung atau lokalan, hingga Montong yang digemari oleh para wisatawan. Udara sejuk dan panorama yang indah khas pegunungan menambah kenikmatan tersendiri saat menyantap durian.
Bahkan pengunjung bisa memilih dan memetik sendiri buah durian dari atas pohon di kebun petani.
Salah satu petani durian, Benyamin mengatakan, yang paling banyak dimintai oleh pengujung, yaitu durian berjenis Merica.
“Katanya orang-orang rasanya (durian Merica) manis bercampur pahit. Bentuknya itu kecil, tidak bisa besar, asli Trawas sini,” katanya, Sabtu (5/2/2022).
Tak hanya berasal dari Mojokerto saja, pengunjung dari luar kota pun banyak berdatangan untuk menikmati lezatnya buah durian khas Trawas.
“Kalau hari libur mencapai ratusan orang. Kebanyakan dari Mojokerto sendiri, Sidoarjo, Surabaya, Gresik, Lamongan, Bojonegoro dan Tuban,” ujar pria berusia 58 tahun itu.
Untuk bisa menikmati durian khas Trawas, anda tidak perlu khawatir. Karena cukup ramah di kantong. Tiga buah durian Duyung, Benyamin membanderol Rp 100 ribu. Sementara untuk durian Merico dijual Rp 25 ribu per buah.
“Kalau durian montong lokal paling besar Rp 75 ribu, paling kecil Rp 60 ribu,” tukasnya.
Salah satu pembeli asal Sidoarjo, Nur Alifa sengaja jalan-jalan ke Trawas untuk mencari durian. Menurutnya durian di Trawas rasanya legit bercampur pahit.
“Sering ke sini sama keluarga. Paling suka sama dirian Merico,” ujarnya.
