LAMONGAN, FaktualNews.co – Dua buah perahu yang ditumpangi total 7 orang pemuda terbalik diterjang ombak, di Waduk Gondang, Desa Sekidang, Kecamatan Sambeng, Lamongan, Minggu (6/2/2022).
Akibat kejadian itu, satu orang tewas dan dua lagi belum ditemukan. Empat lainnya selamat. Satu korban meninggal dunia adalah Edy Kurniawan, (35) warga Desa Wudi, Kecamatan Sambeng.
Peristiwa bermula saat korban menaiki 2 perahu. Masing-masing perahu dinaiki 3 dan 4 orang di Waduk Gondang yang berada di Desa Sekidang, Kecamatan Sambeng.
Namun sampai di tengah waduk yang memiliki luas 6,60 Ha dengan kedalaman sekitar 29 meter, perahu yang ditumpangi mengalami kebocoran dan tenggelam.
“Empat orang selamat, 1 meninggal. Dua orang saat ini masih dalam pencarian,” kata Salim, warga sekitar di lokasi kejadian.
Salim menambahkan, mereka bukan memancing seperti kebanyakan orang yang biasa menyewa perahu di waduk Gondang Desa Sekidang, Kecamatan Sambeng, Lamongan.
Namun cuaca mendung hingga, angin kencang yang membuat satu perahu tenggelam, satu perahu minta pertolongan. “Sejak tadi pagi mereka membuat konten wisata,” ungkap Salim.
Sementara itu, Kepala Desa setempat yang mendapatkan laporan dari warga terkait peristiwa itu. Langsung melaporkan kejadian tersebut ke BPBD Lamongan.
“Saya langsung melaporkan kejadian tersebut ke pihak terkait. Tenggelamnya perahu juga disebabkan hujan deras pada saat itu,” kata Kades Sekidang.
Dalam pencarian kedua korban hilang, melibatkan Polres, BPBD, Kodim 0812, Damkar dan Satpol PP Lamongan. “Pihak terkait dibantu Perangkat Desa Wudi, Wonorejo dan Sekidang beserta warga masih mencari dua korban yang belum diketemukan,” pungkas Agus.
Identitas korban, perahu terbalik di Waduk Gondang:
Empat korban selamat adalah M Zamzami, (36) warga Dusun Peterongan, Desa/Kecamatan Kedungpring, Endik (40), Huda (30) dan Soni (30) ketiganya warga Desa Kakatpenjalin, Kecamatan Ngimbang.
Dua korban belum diketemukan adalah Wahyu, (20) warga Dusun Peterongan, Desa/Kecamatan Kedungpring dan Irfan (9) asal Desa Wudi, Kecamatan Sambeng.