Peristiwa

Pelebaran Jalan Citarum Kota Probolinggo Batal Dikerjakan, Komisi III DPRD Kecewa

PROBOLINGGO, FaktualNews.co – Rencana pelebaran Jalan Citarum, Kelurahan Curahgrinting, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo, batal dilaksanakan tahun ini. Padahal, pelebaran jalan itu sudah direncanakan 3 tahun sebelumnya.

Komisi III DPRD Kota Probolinggo pun kecewa. Heri Poniman salah satu anggota komisi, mengaku dirinya mengetahui pelebaran Jalan Citarum tidak dilaksanakan tahun ini, saat komisinya RDP (Rapat Dengar Pendapat) dengan Dinas PU, Kamis lalu.

Selain kecewa, pria yang biasa disapa Poniman ini menyayangkan Dinas PU yang tidak mengeksekusi pelebaran jalan di barat PT Eraex Djaja tersebut tahun ini.

Padahal Detail Engineering design) sudah rampung 2019. Bahkan, sudah dibahas di Banggar (Badan Anggaran) termasuk saran komisi saat pembahasan APBD 2022.

Namun setelah ditunggu 2 tahun akibat pandemi Covid 19, tak ada kejelasan. Malahan, pemkot tahun ini membangun infrastruktur yang tidak begitu mendesak atau urgen.

Seperti pembangunan rehabilitasi Mall Pelayanan Publik yang didanai sekitar Rp7,5 miliar. “Ya lebih urgen pembangunan pelebaran jalan Citarum,” tegasnya.

Ini mengingat jalan Citarum sempit, terutama antara perempatan PT Eratex Djaya di utara dengan perempatan di Selatan, yang jaraknys sekitar 1 Km.

Pelebaran jalan diperlukan, karena di janan-kiri jalan tersebut tumbuh dan berkembang pesat perumahan. “Kemarin ada truk yang terguling ke sungai. Karena jalan terlalu sempit. Tak bisa untuk 2 kendaraan,” jelasnya.

Poniman pun menyebut kebijakan Dinas PUPR tak relevan dengan visi misi walikota. Apalagi, pelebaran jalan usulan warga yang mengeluh karena sempit. Ditanya anggarannya, Poniman menjawab sekitar Rp2,2 miliar.

“Pengajuannya Rp3,5 miliar. Tapi kami sarankan hanya sebagian yang dilebarkan. Sehingga disepakati Rp2,2 miliar,” pungkasnya.

Kepala Dinas PUPR Agus Hartadi membenarkan, pelebaran jalan Citarum belum bisa dilaksanakan tahun ini. Alasannya keterbatasan anggaran akibat pandemi covid 19. “Ya, belum dibangun tahun ini. Anggarannya terbatas,” katanya singkat.