Polres Jombang saat press release atas video viral kelompok pemuda bermotor hantam truk.
JOMBANG, FaktualNews.co – Dipastikan tidak ada geng motor di Jombang. Termasuk yang terlibat dalam video viral kelompok bermotor kepruk truk di Jalan Raya arah Ploso, Kabupaten Jombang.
Ha itu dikatakan Kasatreskrim Polres Jombang, AKP Teguh Setiawan. Menurut Kasatreskrim, penghantam truk yang melintas di malam hari tersebut adalah kelompok remaja yang diduga angggota perguruan silat saat konvoi, bukan geng motor.
“Mereka anggota salah satu perguruan silat yang konvoi setelah dibubarkan oleh tim kita saat Kamis (3/2/2022) lalu. Berdasarkan penyelidikan mereka bukan geng motor,” katanya, Rabu (9/2/2022).
Tidak adanya geng motor di kota santri ini juga ditegaskan Kasatlantas Polres Jombang, AKP Rudi Purwanto yang ikut dalam penelusuran video viral kelompok bermotor hantam truk tersebut.
“Di sini kami tegaskan, di Jombang tidak ada geng motor, karena terbukti pelaku adalah kelompok remaja yang saat itu melakukan konvoi,” tegas Rudi.
Rudi mengungkapkan, kondisi kantibmas Kabupaten Jombang kondusif dan tidak ditemukan geng motor apapun.
“Jombang sampai saat ini aman, tidak ada geng motor, dan hingga nanti kita wujudkan harkamtibmas dan kondusifitas jauh dari keberadaan geng motor,” ungkapnya.
Atas perbuatan remaja kelompok bermotor hantam truk, menurut Rudi bahwa dari segi aturan lalu lintas juga akan dilakukan penindakan.
“Jelas kami tindak, sudah diamankan barang bukti pula yakni sepeda motor yang nanti akan digunakan sebagai proses lanjut,” ujarnya.
Setidaknya terdapat 7 remaja yang kini diamankan Polres Jombang guna menjalani proses lanjutan.
Polisi masih menunggu laporan datang pihak korban, yakni pemilik truk yang dihantam dengan sebuah tongkat, yang diperkirakan terjadi pada Kamis (3/2/2022).
