FaktualNews.co

Diduga Korban Tabrak Lari, Pemotor Meregang Nyawa di Jalan Trowulan Mojokerto

Peristiwa     Dibaca : 786 kali Penulis:
Diduga Korban Tabrak Lari, Pemotor Meregang Nyawa di Jalan Trowulan Mojokerto
FaktualNews/Muhammad Lutfi Hermansyah/
Foto : Petugas mengevakuasi korban di pintu keluar Jembatan Timbang UPT LLAJ Trowulan, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Sabtu (19/2/2022) pagi. 

MOJOKERTO, FaktualNews.co – Pengendara sepeda motor ditemukan meregang nyawa di Jalan Raya Desa Trowulan, tepatnya di pintu keluar Jembatan Timbang UPT LLAJ Trowulan, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Sabtu (19/2/2022) pagi.

Diketahui, Korban bernama M Mundir (57) warga Dusun Klinterejo RT 001 RW 004, Desa Klinterejo, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto.

Saat ditemukan di tepi jalan, korban sudah dalam kondisi tergeletak tak bernyawa dan bersimbah darah pada bagian kepala. Sementara di samping korban ditemukan sepeda motor korban. Diduga ia menjadi korban tabrak lari.

Informasi yang dihimpun, korban mengendarai sepeda motor Honda Supra 125 nopol S 4030 NAR warna hitam biru dari arah timur ke barat atau dari Kota Surabaya ke Jombang.

Diduga korban hendak mendahului dari arah kiri, namun karena jalan berpasir sehingga korban tergelincir dan terjatuh. Sedangkan dari arah yang sama diduga muncul kendaraan yang tak diketahui nopolnya menabrak korban.

Tukang kebun UPT LLAJ Trowulan, Slamet (39) mengatakan, tidak mengetahu insiden tabrak lari  itu berlangsung.

 “Saya potong rumput, sebelumnya ada truk lewat kencang larinya. Di belakang ada mobil box, jalanan sepi. Saya taruh alat potong rumput, tahunya orang bilang ada kecelakaan,” katanya.

Menurut Slamet, tidak ada saksi mata yang melihat kecelakaan lalu-lintas tersebut. Korban mengendarai sepeda motor dan ditemukan sudah meninggal di lokasi kejadian dengan kondisi patah pada bagian badan dan kepala hancur.

“Tidak ada yang melihat. Ada luka dan berdarah di kepalanya, kayaknya hancur,” pungkasnya.

Selanjutnya, Petugas dari Polsek Trowulan dibantu sejumlah relawan mengevakuasi jenazah korban. Jenazah korban dievakuasi menggunakan mobil ambulance milik Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Mojokerto ke RSU Dr Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Mufid