SITUBONDO, FaktualNews.co-Seorang balita berinisial SF (3), tewas di lokasi dengan kondisi luka dibagian kepala, setelah sepeda motor P 5587 FN yang kendarai YT (31), asal Desa Kotakan, Kecamatan Kota, Situbondo, yang tak lain ibunya, bersenggolan dengan truk gandeng nopol P 8498 UE, Jumat (18/2/2022) malam.
Tabrakan yang terjadi di simpang empat di sebelah barat Mapolres Situbondo ini, juga mengakibatkan empat korban lainnya mengalami luka ringan di sebagian tubunya.
Korban lain yang menderita luka ringan dalam tabrakan itu, justru diketahui merupakan satu keluarga, yakni BY (21), RF (3), dan AR (6 tahun), asal Desa Talkandang, Kecamatan Panarukan, Situbondo.
Informasi dihimpun, kecelakaan ini berawal, truk gandeng yang dikemudikan FT (46), melaju searah dengan motor yang dikemudikan YT. Sesampainya di simpang empat keduanya sama-sama menghentikan laju kendaraannya karena traffick light menyala merah, dengan posisi motor ada dibelakang truk gandeng tersebut.
Namun saat lampu hijau menyala, YT berniat mendahului truk gandeng dari lajur kanan, dan tanpa diduga oleh korban ternyata truk gandeng belok ke kanan sebelah barat.
Akibatnya, stir sepeda motor yang dikendarai YT dan berboncengan empat itu, bersenggolan dengan gandengan truk. Sehingga membuat YT kehilangan keseimbangan dan terjatuh hingga korban terlepas dari gendongan hingga terlindas truk.
Kanit Laka Polres Situbondo Ipda I Kadek Yasa Ketika dikonfirmasi, menjelaskan dugaan sementara tabrakan yang menewaskan balita berusia 3 tahunan itu, karena pemotor tidak hati-hati saat mendahului truk. “Dugaan sementara, pemotor kurang hati-hati saat mendahui truk gandeng di depannya,”kata Ipda Kadek Yasa.
Kini penyidik masih meminta keterang saksi-saksi dan mengamankan sopir truk. Sedangkan para korban selamat dibawa ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis.