Sebulan Berlalu, Polisi Situbondo Belum Mampu Ungkap Kasus Pembacokan di 2 TKP
SITUBONDO,FaktualNews.co – Meski kasus pembacokan yang diduga dilakukan anggota geng motor di dua tempat kejadian perkara (TKP) sudah terjadi satu bulan lebih, namun polisi Situbondo belum berhasil mengungkap kasus tersebut dan menangkap terduga pelakunya.
Padahal, kasus pembacokan tersebut mengakibatkan sejumlah pemuda mengalami luka bacok. Bahkan, empat korban sempat menjalani rawat inap di RSU dr Abdoer Rahem Situbondo.
Dua TKP kasus pembacokan anggota geng motor di Situbondo, yakni di Jalan Pemuda, tepatnya di depan pasar senggol, dan TKP kedua di Taman PKK Situbondo, tepatnya di depan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Situbondo.
“Saya berharap petugas segera menangkap para pelaku pembacokan tersebut. Sebab, akibat pembacokan itu, empat korban mengalami luka bacok, termasuk anak pertama saya,” ujar Sutrisno, orang tua salah satu korban, Syaifullah, asal Desa Tanjung Glugur, Kecamatan Mangaran, Senin (21/2/2022).
Menurutnya, berdasarkan pengakuan para korban, dua pelaku, di antaranya mengendarai sepeda motor sport Kawasaki Ninja berwarna merah dan hijau.
“Sebagian pelaku mengendarai sepeda motor jenis matik. Para pelaku memegang berbagai jenis senjata tajam (sajam),” bebernya.
Kasi Humas Polres Situbondo Iptu Achmad Sutrisno mengakui petugas memang belum berhasil mengungkap kasus pembacokan pada dua TKP di Situbondo, meski disebut-sebut pelakunya anggota geng motor.
“Dalam kasus pembacokan pada dua TKP di Kota Situbondo, penyidik Satreskrim Polres Situbondo sudah memeriksa enam orang saksi. Namun enam saksi yang diperiksa itu tidak mengenal para pelakunya,” ujar Iptu Achmad Sutrisno.
Menurut dia, penyidik mengaku kesulitan mengungkap pelaku. Kendati demikian, tim Resmob Polres Situbondo tetap melakukan penyelidikan terhadap para pelaku pembacokan, yang disebut-sebut merupakan geng motor.
“Untuk mengungkap kasus pembacokan pada dua TKP, penyidik minta bantuan kepada tim resmob. Bahkan, tim resmob masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku,” pungkasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, anggota geng motor di Situbondo, Sabtu (15/1/2022) malam ngamuk. Sebanyak empat pemuda menjadi korban pembacokan.
Keempat pemuda yang dibacok geng motor di Jalan Raya Pemuda, Kelurahan Ardirejo, Kecamatan Panji, Situbondo tersebut. Adalah asal Desa Tanjung Glugur, Kecamatan Mangaran, Situbondo. Mereka mengalami luka bacok di tubuhnya.
Akibat peristiwa tersebut, dua korban harus menjalani rawat inap di RSU dr Abdoer Rahem Situbondo. Keduanya mengalami luka bacok cukup parah. Sedangkan dua korban lain menjalani rawat jalan, setelah sempat mendapat perawatan di RSU Situbondo.
Keempat pemuda yang menjadi korban kebrutalan anggota geng motor tersebut, di antaranya Rendy Kurniawan, Randi Suwito, Anwar Rofiki dan Syaifullah.
