Pendidikan

Bupati Situbondo Instruksikan Tutup Sekolahan yang Siswanya Terkonfirmasi Covid-19

SITUBONDO, FaktualNews.co – Untuk mengantisipasi makin meluasnya sebaran Covid-19 varian omicron klaster sekolah, Bupati Situbondo, Karna Suswandi, mengintruksikan Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Situbondo, menutup sekolahan yang ada siswanya terkonfirmasi Covid-19.

“Karena khawatir sebaran klaster sekolah makin meluas. Saya perintahkan Kepala Dindik untuk menutup sekolah yang ditemukan siswanya terkonfirmasi  Covid-19, dan vaksinasinya belum 100 persen,” tegas Bupati Situbondo, Karna Suswandi, Selasa (22/2/2022).

Menurut dia, pihaknya sengaja mengintruksikan Dindik menutup sekolah, karena sejumlah di Situbondo belum melakukan vaksinasi 100 persen. Sementara varian omicron cepat penularannya.

“Apalagi terhadap anak yang belum divaksin, penutupan itu sebagai bentuk antisipasi, menghambat dan sekaligus mengendalikan varian omicron tersebut,” katanya.

Terkait banyaknya wali murid yang keberatan, Bung Karna mengatakan, pihaknya juga berharap adanya kesadaran masyarakat atau para wali murid. Kalau anak anaknya harus divaksin agar terbentuk kekebalan tubuhnya.

“Bu Kadis Pendidikan dan Dinas Kesehatan serta semua jajaran, saya ingatkan ini terkait kemanusiaan. Karena menolong jiwa manusia atau rakyat Situbondo. Terutamanya anak anak kita,”bebernya.

Sementara itu, Plt Kepala Dindik Kabupaten Situbondo, Siti Aisyah mengatakan, sejauh ini sudah ada 17 sekolah yang ditutup dan proses belajar mengajarnya dilakukan secara daring. Hal ini karena ada siswa atau gurunya yang terkonfirmasi Covid-19.

“Awalnya ada 16 sekolah dan sekarang ada satu sekolah yang kami tutup karena siswa terkonfirmasi Covid-19. Jadi totalnya sekarang ada 17 sekolah yang ditutup,” katanya.