Dewan Provinsi Jatim Mengajak Kepedulian Bersama Sukseskan Porprov 2022
JEMBER, FaktualNews.co – Anggota Komisi E DPRD Provinsi Jawa Timur (Jatim) Umi Zahrok mendesak adanya kepedulian bersama untuk mensukseskan even Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim ke-7 yang akan digelar di 4 Kabupaten wilayah timur.
Adanya kepedulian bersama tersebut, menurut legislator dari PKB ini dirasa penting.
Sebab melalui even Porprov Jatim ini, bisa menyaring bibit-bibit atlet yang mumpuni untuk di masa depan.
Salah satunya yang bisa dilakukan, adalah dengan mengadakan even-even kecil melalui tingkatan lebih rendah, untuk menyiapkan diri pada perhelatan besar berikutnya.
Seperti halnya even Piala Gus Muhaimin Iskandar untuk awal menyambut Porprov 2022 pada Juni mendatang.
“Menyambut even Porprov pada 22 Juni 2022 mendatang. Harus ada kepedulian bersama. Tidak hanya menjadi perhatian atau kepentingan pemerintah. Tapi semua masyarakat, SDM, penyelenggara, pemerintah, maupun stakeholder harus siap,” kata Umi Zahrok saat meninjau kompetisi Piala Gus Muhaimin Iskandar di Stadion Notohadinegoro Jember, Minggu (27/2/2022).
Menurut Umi, dengan kepedulian bersama. Maka bibit-bibit unggul atlet ini bisa didapat. Sehingga menjadi aset yang mumpuni saat berlaga dan menghadapi even-even tingkatan yang lebih tinggi.
“Contohnya lewat Piala Gus Muhaimin Iskandar ini, antara Putra Jember vs Arema, tujuannya, untuk menumbuh kembangkan bibit unggul SDM pesepak bola biar menyiapkan untuk SDM unggul. Dari tingkatan perkampungan siapa tahu kita dapat atlet yang berkualitas. Kemudian dilanjutkan, untuk menyiapkan bidang olahraga (sepak bola) yang lebih maju di masa depan,” katanya.
“Ini penting, karena kan nanti setelah kita dapat bibit atlet unggul. Saat kita menghadapi even tingkat lokal (berikutnya), regional, nasional, maupun internasional. Kita bisa lebih siap,” sambungnya.
Lebih lanjut terkait persiapan Porprov Jatim ke 7 yang akan digelar di Kabupaten Jember, Lumajang, Bondowoso, dan Situbondo.
Umi juga mengingatkan, tidak hanya membicarakan soal anggaran dari Pemkab setempat atupun Provinsi Jatim.
“Tapi tentunya bisa membantu perekonomian di Jember (atau kabupaten lain) sebagai penyelenggara. Terutama juga harapan dari Provinsi, juga bisa membantu untuk kembangkan usaha kecil, mikro, dan menengah. Itu harapan besarnya yang mudah-mudahan bisa tercapai,” ujarnya.
“Karena kenapa? Tuan rumah kan harus menyelenggarakan tempat menginap, yang nantinya kurang lebih ada 11 ribuan pengunjung bagi 39 cabor yang akan dipertandingkan. Maka keamanan, kenyamanan, dan partisipasi yang baik itu penting. Jadi ada efek domino yang baik juga membantu perekonomian,” sambungnya.
Untuk even Porprov ini, lebih lanjut Umi mengatakan, adalah bagian momentum untuk memunculkan prestasi-prestasi yang lebih baik.
“Tapi manfaatnya, kita tidak hanya dapat bibit atlet yang baik. Tapi juga membantu efek lainnya, secara ekonomi bagi kabupaten penyelenggara dan tuan rumah,” tegasnya.
“Terlebih saat kondisi pandemi saat ini, kita akui anggaran provinsi terkait Porprov, viskal kita (juga alami) kelambanan karena covid. Jadi semua sektor pembangunan termasuk Dispora dan KONI juga mengalami pengurangan. Sehingga, tentu saja penyelenggara mengalami penurunan,” bebernya.
Namun kemudian tidak membuat menjadi terus terpuruk. Tapi prestasi-prestasi daerah ini tetap bisa muncul. Manfaat ekonomi juga bisa tetap bergulir.
“Dengan kondisi keterbatasan anggaran, kenapa butuh kepedulian bersama. Karena dengan terbatas anggaran, bisa juga kita gandeng stakeholder lain, dan CSR yang ada. Jadi semua saling dukung,” tandasnya.