FaktualNews.co

Hujan Masih Tinggi, Harga Cabai di Pasar Tradisional Kediri Kian Melonjak

Ekonomi     Dibaca : 612 kali Penulis:
Hujan Masih Tinggi, Harga Cabai di Pasar Tradisional Kediri Kian Melonjak
FaktualNews.co/Moh Muajijin/
Teks foto: pedagang tunjukkan cabai rawit yang terus naik

KEDIRI, FaktualNews.co – Intensitas hujan yang masih tinggi, menyebabkan harga cabai di pasar tradisional Pare, Kabupaten Kediri melonjak. Saat ini harga cabai menyentuh angka 70 ribu perkilogramnya.

Bahkan harga cabai tersebut, setiap hari berubah dan naik sekitar antara seribu hingga dua ribu rupiah.

Para pedagang mengaku, karena musim hujan yang terus terjadi, menyebabkan petani gagal panen, sehingga pasokan cabai berkurang dan menyebabkan harga cabai naik.

“Kenaikan harga cabai terjadi sejak seminggu terakhir. Saat ini harga cabai rawit mencapai 70 ribu perkilogramnya, dari sebelumnya 60 ribu,” kata Suyanto, pedagang cabai di Pasar tradisional Pare, Kamis (3/3/2022).

Suyanto menambahkan, akibat naiknya harga cabai membuat penjualan sepi. Pasalnya banyak pembeli yang mengurangi pembelian cabai.

“Jika sebelum naik sehari kami bisa menghabiskan 20 sampai 30 kilogram, saat ini hanya 10 kilogram perharinya,” imbuh Suyanto.

Melonjaknya harga cabai ini, membuat ibu-ibu rumah-tangga harus mengurangi pembelian cabe, karena uang belanja harus dibagi dengan keperluan lainnya.

“Jadi kami solusinya mengurangi pembelian cabai. Jika biasanya beli setengah kilo untuk memasak, saat ini dikurangi hanya seperempat kilo untuk memasak. Jadi uang belanja harua dibagi dengan keperluan lainnya,” ujar Darmi, salah satu pembeli.

Tidak hanya cabai rawit, cabai besar juga mengalami kenaikan. Dari harga 35 ribu naik menjadi 45 ribu. Bawang merah dari harga 24 ribu perkilo, kini naik menjadi 34 perkilogramnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Mufid