FaktualNews.co

Jalan Rusak di Sumobito Jombang Diberi Tong Warga, Ini Respons Pengguna Jalan

Peristiwa     Dibaca : 709 kali Penulis:
Jalan Rusak di Sumobito Jombang Diberi Tong Warga, Ini Respons Pengguna Jalan
FaktualNews.co/diana kusuma negara
Kondisi jalan di Sumobito, Jombang yang diberi tong oleh warga.

JOMBANG, FaktualNews.co – Diduga karena jalan rusak, sejumlah tong dipasang di sepanjang akses penghubung Kecamatan Sumobito ke Jombang, tepat di wilayah Desa Segodorejo.

Kondisi ini memantik respons pengguna jalan atau warga yang lewat jalan tersebut, Senin (7/3/2022).

Salah satu pengguna jalan tersebut, YY, warga Kecamatan Sumobito menduga, sejumlah tong yang dijejer di sepanjang jalan tersebut tersebut karena kondisi jalan yang rusak dan berlubang.

“Itu masuk wilayah Segodorejo sepertinya, memang berjejer di tengah ada dan tepat di jalan yang rusak juga ada. Sampai saya bilang seperti halang rintang. Saya sempat unggah di status untuk info ke pengguna jalan agar hati-hati,” katanya, Senin (7/3/2022).

Namun pada sore hari saat dirinya kembali melintasi jalan sama, sambung YY, tong yang sebelumnya berjejer pagi hari sudah tak ada lagi.

“Yang naruh pihak mana dan ambilin siapa saya kurang tahu. Cuma tadi pagi sekitar pukul 09.00 WIB masih ada, terus sore sekitar pukul 16.00 WIB sudah tidak ada lagi,” jelasnya.

Mengenai kondisi jalan pada ruas wilayah tersebut, YY tidak memungkiri, jalan tersebut rusak dan banyak lubang, sehingga membutuhkan penanganan untuk menghindari adanya korban.

“Saya sebutnya itu jeglongan malapetaka buat pengguna jalan. Di tengah rusak, pinggir atau manalagi juga rusak. Takutnya kan ada korban atau pengguna jalan yang jarang lewat tidak tahu kondisi jalannya, sangat membahayakan,” ungkapnya.

Sebagai masyarakat dan pengguna jalan, ia berharap pemerintah atau pihak terkait turun tangan memperbaiki jalan rusak di Kabupaten Jombang.

“Harapannya pasti sama dengan yang lain, pengennya jalan segera diperbaiki. Saya kira tidak hanya di sini saja yang rusak, di titik lain juga banyak rusak. Itu membahayakan pengguna jalan,” pungkasnya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Sutono Abdillah