JOMBANG, FaktualNews.co – Bulan suci Ramadan 2022 jatuh pada awal April 2022. Dalam menyambut puasa Ramadan memerlukan persiapan dini agar bisa menjalani aktivitas di dalamnya dengan penuh keberkahan.
Ramadan merupakan bulan yang mulia bagi umat Islam. Di dalamnya penuh keberkahan dan menjadi ladang memanen kebaikan dengan berbagai bentuk peribadatan.
Hamba Allah akan digembleng hawa nafsu hingga kesabarannya di bulan ini agar mampu memetik berbagai keutamaan di dalamnya.
Beberapa keutamaan Ramadan antara lain dilipatgandakannya pahala sampai tak terkira dalam berbagai ibadah yang dikerjakan setiap muslim.
Ibadah tersebut termasuk puasa, salat, dan bentuk peribadatan lainnya. Pada 10 hari terakhir Ramadan juga terdapat malam qadar (lailatul qadar) yang ketika beribadah di waktu tersebut bisa memperoleh kebaikan setara mengerjakannya selama 1000 bulan.
Besarnya keutamaan bulan Ramadan sebaiknya disambut dengan menyiapkan diri sebelum tiba kedatangannya. Ada beberapa hal yang bisa dilakukan sebagai persiapan menyambut Ramadan:
Memiliki ilmu sebelum beramal sangat penting karena tanpa adanya ilmu maka peribadatan akan sia-sia.
Oleh sebab itu, pelajari berbagai hal mengenai seluk beluk Ramadan sehingga bisa menjalaninya dengan berbagai ibadah yang benar dan sesuai tuntutan dari Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Dikutip laman Kemenag DKI, menjauhkan diri dari maksiat akan mempermudah seseorang dalam menjalankan ibadah di bulan Ramadan lebih khusyuk. Selain menjauhi maksiat, perlu pula membiasakan untuk menjalankan amalan sunnah.
Puasa Ramadan dengan segala aktivitas yang melingkupinya memerlukan fisik yang kuat.
Sebab, setiap muslim mesti bangun dini hari untuk sahur lalu menjalani siang hari dengan lapar dan dahaga.
Malamnya, dituntunkan pula menjalankan ibadah salat tarawih sehingga aktivitas saat Ramadan perlu menjaga fisik agar tetap prima.
Ramadan adalah bulan kedermawanan. Nabi Muhammad memberi teladan dengan memperbanyak amalan sedekah di bulan Ramadan. Pahala yang bisa diterima pun akan dilipatkan Allah SWT.
Target ini membantu menyemangati diri untuk selalu mengerjakan kebaikan saat Ramadan.
Contohnya yaitu menetapkan target bacaan Al-Qur’an, menyelesaikan salat tarawih sebulan penuh, target sedekah, dan sebagainya.
Dilansir laman Suara Muhammadiyah, membayar utang puasa harus secepatnya diganti sebelum datangnya Ramadan berikut. Dengan begitu, seorang muslim tidak akan merasa terbebani.
Memperbanyak puasa sunah sebelum Ramadan tiba akan membuat fisik jauh lebih siap.
Memperbanyak membaca Al-Qur’an membantu meningkatkan semangat untuk mengkhatamkan Al-Qur’an saat Ramadan.