SURABAYA, FaktualNews.co – Polda Jawa Timur menyiapkan gerai vaksinasi pada 9 (sembilan) titik perbatasan bagi masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik lebaran pada tahun ini.
Gerai vaksinasi yang disiapkan ini diperuntukkan bagi pemudik jika ada yang belum melakukan vaksin ke tiga atau Booster sebagai syarat perjalanan melakukan mudik lebaran.
Pernyataan itu disampaikan Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta, saat menghadiri Rapat Koordinasi Operasi (Rakor Ops) Ketupat Semeru 2022, di Vaza Hotel Surabaya.
Pemerintah telah menetapkan pada mudik lebaran nanti masyarakat diwajibkan sudah melengkapi diri dengan vaksin tahap tiga atau booster.
“Mudik syaratnya harus booster, kalau belum booster, ya nanti dibooster petugas di lapangan ada TNI-Polri maupun dinas kesehatan. Kalau di perjalanan belum dibooster, nanti di pos pelayanan disiapkan, ada 9 titik perbatasan antara Jawa Tengah dan Jawa Timur. Itu nanti diupayakan sudah ada di setiap titik, kemudian nanti di Banyuwangi dengan Bali itu juga kami siapkan. Sehingga intinya lintas provinsi sudah pasti ada titik pos pelayanan Booster,” jelas Irjen Nico, Rabu (13/4/2022).
Nantinya Polda Jawa Timur akan berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi, Kodam V Brawijaya dan instansi terkait serta stakeholder, untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat jatim yang hendak melakukan perjalanan mudik.
“Tapi harapan kami sebelum melaksanakan mudik Booster dulu. Karena itu salah satu syarat untuk melakukan perjalanan mudik,” tambah Nico.
Selain itu, Kapolda Jatim juga menyampaikan, untuk masyarakat agar menginstal aplikasi pedulilindungi, karena aplikasi tersebut akan memudahkan masyarakat dalam perjalanan maupun berkunjung di tempat-tempat wisata.