JEMBER, FaktualNews.co – Pemerintah Kabupaten Jember, melalui Dinas Perhubungan (Dishub) setempat, menyediakan 2 unit Bus dan 1 Elf untuk pelayanan ‘Mudik Bareng Gratis 2022’.
Pelayanan mudik gratis itu, adalah bentuk kepedulian Pemerintah setempat kepada masyarakat Jember.
Namun demikian, Menurut Kepala Bidang (Kabid) Angkutan Dishub Jember Sujarwo menuturkan, untuk rute pelayanan mudik kali ini, sementara hanya dari Jember – Madura, dengan jadwal keberangkatannya pada hari Kamis (28/4) mendatang.
“Untuk masyarakat yang hendak ikut program mudik bareng gratis, pendaftarannya dibuka mulai Jumat (22/4/2022), hingga Rabu (27/4/2022). Dari pukul 08.00-15.00 WIB, dan langsung mendatangi kantor Dishub Jember,” ucap Surjawo saat dikonfirmasi di Kantor Dishub Jember, Jalan Dewi Sartika, Kecamatan Kaliwates, Sabtu (23/4/2022).
Terkait persyaratannya, lanjut Sujarwo, calon penumpang harus sudah melakukan vaksinasi dosis 3 (booster).
“Kemudian administrasi lainnya adalah membawa KTP dan KK. Untuk calon penumpang yang sudah vaksin booster, nanti bisa dilampirkan surat keterangan vaksinnya,” ujarnya.
“Itu harus datang ke Kantor Dishub langsung, Karena kita tidak menyediakan pendaftaran online. Harus kesini. Karena kita belum ada website resmi dari Dishub sendiri. Tapi yang jelas di selebaran itu sudah ada kontak personnya. Tinggal menghubungi nomer yang tertera dan langsung menyerahkan persyaratannya (fotokopi KTP, KK, dan surat vaksin) itu langsung ke Kantor Dishub,” sambungnya.
Sujarwo juga menambahkan, kepada calon penumpang angkutan mudik gratis, diimbau untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan.
“Jangan lupa selalu menerapkan prokes selama berada di dalam area bus. Tetap menggunakan masker dan membawa hand sanitizer juga,” tandasnya.
Terpisah, Bupati Jember Hendy Siswanto menegaskan, adanya angkutan bus untuk mudik gratis itu, sebagai bentuk kepedulian dari Pemkab Jember.
Kata Hendy, adanya angkutan mudik gratis ini juga merupakan yang pertama kalinya, setelah selama pandemi Covid-19 melanda dalam dua tahun terakhir.
“Hari ini kita baru pertama kali pengalaman untuk menangani mudik lebaran. Yang selama ini 2 tahun kita tidak mudik. Kita seakan-akan flashback pernah naik angkutan lebaran tanpa ada masalah,” kata Hendy.
Terkait armada angkutan mudik gratis bagi masyarakat Jember itu, kata Hendy, ditentukan dengan standar prokes yang baik dan benar.
“Kita juga mempunyai standar-standar penanganan angkutan lebaran. Mudik itu tidak terlalu sulit. Tapi sekarang kita menjaga kekompakan juga. Karena 2 tahun tidak lebaran. Kita juga menyediakan angkutan kepada pemudik yang akan mudik ke luar kota Jember. Untuk daftarnya ada di Dishub,” pungkasnya.