FaktualNews.co

Bupati Jombang Sidak Pasar Modern, Minta Produk Ditarik Jika Kemasan Rusak

Ekonomi     Dibaca : 720 kali Penulis:
Bupati Jombang Sidak Pasar Modern, Minta Produk Ditarik Jika Kemasan Rusak
FaktualNews.co/Diana Kusuma/

JOMBANG, FaktualNews.co – Bupati Jombang bersama OPD terkait melakukan sidak produk pasar modern di Swalayan Bravo terkait bahan pangan, Kamis (28/4/2022).

Dalam sidak tersebut, stok atau ketersediaan kebutuhan pangan di Jombang dipastikan tercukupi hingga lebaran Idulfitri 1443 hijriah yang tinggal beberapa hari lagi.

“Jadi alhamdulillah (stok) melimpah, apalagi masalah beras, jadi tidak ada kekosongan bahan pokok untuk kebutuhan masyarakat. Termasuk juga minyak goreng tercukupi,” kata Bupati Mundjidah Wahab.

Sidak yang dilakukan Bupati merupakan upaya mengontrol harga kebutuhan pangan jelang hari raya Idulfitri. Mundjidah ingin memastikan bahwa harga sembako masih terjangkau bagi masyarakat.

“Harga-harga stabil, ini tadi saya sudah melihat harga beras, gula juga stabil, Sekali lagi (stok) aman begitupun kualitas juga aman,” katanya.

Mundjidah mengimbau masyarakat tidak melakukan aksi borong untuk memenuhi kebutuhannya selama lebaran. Sebab, pihak penyedia telah menyiapkan semuanya dan tutup (libur) hanya satu hari di hari lebaran.

Asisten Manager Swalayan Bravo Jombang, Harianto juga memastikan jika ketersediaan kebutuhan pokok di tempatnya aman dan tidak terjadi kekosongan. Begitupun pendistribusian dari suplier ke tempatnya juga lancar.

“Bahan-bahan kebutuhan pokok untuk stoknya aman, kita selalu tersedia, jadi tidak terjadi kekosongan. Untuk pendistribusian sendiri dari suplier ke tempat kami tidak ada kendala, jadi semua sudah aman,” katanya.

Diakui dia, pada lebaran Idulfitri memang ada peningkatan konsumtif. Mengantisipasi itu, pihaknya menambah stok hingga dua kali lipat dari hari biasanya. Tujuannya, agar pelanggan atau pengunjung tidak kecewa.

“Peningkatan konsumtif lima kali lebih, dari hari-hari biasanya. Sehingga penambahan stok bisa sampai dua kalinya dari hari biasa. Kita jangan sampai terjadi kekosongan sehingga menimbulkan kekecewaan pelanggan,” kata Harianto menandaskan.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Mufid