Tak Dapat Tiket, Ratusan Pemudik Terpaksa Tidur di Pelabuhan Jangkar Situbondo
SITUBONDO,FaktualNews.co-Mendekati Idulfitri 1443 Hijriah, pelabuhan penyeberangan Jangkar, Situbondo dipadati para pemudik, dengan tujuan sejumlah kepulauan di Sumenep, Madura, Jumat (29/4/2022).
Akibatnya, ratusan pemudik yang kebanyakan bekerja di Pulau Bali itu, tidak mendapat tiket kapal feri, sehingga mereka harus menginap di pelataran pelabuhan penyeberangan Jangkar, Situbondo, sembari menunggu kapak feri besok (Sabtu red-).
Bahkan, salah satu penumpang yang nahas itu yakni seorang sopir mobil pikap bernama Musthofa, yang mengangkut sayur mayur untuk kebutuhan warga Pulau Raas, Sumenep, Madura.
“Saya tidak paham kebijakan petugas Pelabuhan Jangkar, yang tidak memprioritaskan pedagang sayur mayur untuk kebutuhan Pulau Raas,” kata Musthofa, Jumat (29/4/2022).
Menurut dia, seharusnya petugas pelabuhan memprioritaskan, mobil yang mengangkut kebutuhan warga menjelang Lebaran, mengingat sayur mayur yang diangkut itu mudah busuk.
“Oleh karena itu, saya berharap ke depan petugas memprioritaskan, mobil yang mengangkut sayur mayur. Akibat tidak mendapat tiket, saya terancam mengalami kerugian, karena sayur mayur tersebut terancam membusuk,” bebernya.
Sementara itu, UPT Pelabuhan Penumpang Regional Banyuwangi Hari Yulianto mengatakan, lonjakan pemudik tahun ini akan terus meningkat, melihat jumlah penumpang yang meningkat, pihaknya langsung koordinasi dengan operator kapal.
“Hari ini ada aktivitas lonjakan pemudik dari Bali dan NTB. Makanya, saya langsung berkoordinasi dengan operator kapal. Sehingga untuk mengurangi penumpukan para pemudik, kami menambah trip kapal ” katanya.
