Kegiatan di salah satu Pospam Operasi Ketupat Semeru Tahun 2022 di Situbondo.
SITUBONDO, FaktualNews.co – Selama 14 hari pelaksanaan Operasi Ketupat Semeru 2022, tercatat 12 insiden kecelakaan lantas di sepanjang Jalur Pantura Situbondo, Jawa Timur.
Namun, dari jumlah insiden laka lantas di sepanjang jalur pantura Situbondo tersebut, sebanyak tiga korban meninggal dunia, 16 korban mengalami luka ringan, seperti mengalami patah tulang.
Kanit Laka Polres Situbondo Ipda Kadek Yasa mengatakan, selama 14 hari pelaksanaan operasi ketupat Semeru tahun 2022, tercatat sebanyak 12 insiden laka lantas, dengan jumlah korban 19 orang.
“Tiga korban diantaranya meninggal dunia, sebanyak 16 korban mengalami luka ringan,”kata Ipda Kadek Yasa, Selasa (10/5/2022).
Menurut dia, banyak faktor yang menyebabkan turunnya angka lantas di jalur arus mudik dan balik lebaran tahun 2022, salah satunya pemasangan puluhan banner himbauan di sepanjang jalur Pantura Situbondo, dan patroli rutin petugas selama operasi ketupat Semeru Tahun 2022.
“Selain itu, sebelum arus mudik dan arus balik lebaran tahun 2022, kami juga rutin melakukan kepada para sopir bus angkutan lebaran di terminal Kota Situbondo,” pungkasnya.
