Peristiwa

Alun-alun Kota Blitar Ditutup Sementara, Ini Penyebabnya

BLITAR, FaktualNews.co – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Blitar menutup sementara Alun-alun Kota Blitar dari seluruh aktivitas masyarakat. Penutupan dilakukan karena ada pekerjaan pemeliharaan di lokasi tersebut.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Blitar, Jajuk Indihartati mengatakan penutupan Alun-alun Kota Blitar sudah berlangsung sejak sepekan lalu. Yakni sejak di mulainya pemeliharaan Alun-alun.

Tujuannya agar tidak menganggu pekerja yang melakukan pemeliharaan dan perbaikan. Meliputi pembangunan paving di pintu sisi selatan, perbaikan keramik di areal upacara dan pembangunan tempat cuci tangan.

“Jadi agar tidak mengganggu pengerjaan, alun-alun kami tutup sementara. Sebab jika tidak ditutup, bisa jadi pekerja terganggu dan bangunan yang belum jadi akan rusak,” kata Jajuk, Rabu (18/5/2022).

Jajuk mengaku, pekerjaan pemeliharaan Alun-alun Kota Blitar selesai sebelum 1 Juni 2022. Sebab, Alun-alun Kota Blitar akan digunakan untuk upacara Grebeg Pancasila pada 1 Juni 2022.

“Sebelum 1 Juni 2022, pekerjaan pemeliharaan di Alun-alun harus sudah selesai. Untuk itu kita percepat pekerjaannya, agar bisa selesai tepat waktu,” ujarnya.

Jajuk juga meminta maaf kepada masyarakat atas penutupan sementara Alun-alun Kota Blitar. Selama proses pekerjaan pemeliharaan belum selesai, masyarakat tidak bisa memanfaatkan alun-alun untuk arena bermain.

Diketahui, Alun-alun Kota Blitar menjadi salah satu ruang terbuka yang banyak dikunjungi masyarakat. Biasanya, masyarakat memanfaatkan Alun-alun untuk joging dan olah raga pada pagi dan sore. Saat malam, banyak masyarakat yang bersantai dan bermain di areal Alun-alun Kota Blitar.