JEMBER, FaktualNews.co – Viral sebuah video berdurasi 25 detik tersebar di grup-grup aplikasi whatsapp, menunjukkan seseorang berjenis kelamin laki-laki terkapar dengan kondisi wajah penuh luka dan darah.
Pria yang identitasnya belum diketahui itu tampak dalam video kondisi sudah tewas, dan sejumlah anggota polisi datang ke lokasi dengan mobil patroli bersama sejumlah warga.
Dari informasi yang dihimpun wartawan, peristiwa dalam video tersebut terjadi di Dusun Sumberan, Desa Karanganyar, Kecamatan Ambulu, Jember.
Peristiwa tersebut terjadi Rabu (18/5/2022), sekitar pukul 02.00 WIB.
Terkait peristiwa tersebut, Kapolsek Ambulu AKP Ma’ruf membenarkan adanya penemuan mayat berjenis kelamin laki-laki terkapar di jalanan desa.
Identitas korban belum diketahui, kata Ma’ruf, informasi tentang peristiwa tersebut didapat dari kepala desa setempat.
“Sehingga kita mengirimkan anggota ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP. Karena ada dugaan pembunuhan, kita juga langsung berkoordinasi dengan Polres Jember,” kata Ma’ruf saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon.
Lanjut Ma’ruf, dari olah TKP sementara yang dilakukan polisi. Ditemukan juga sebuah botol kosong minuman keras (miras), satu batang bambu kuning panjang 1,5 meter, balok kayu panjang setengah meter, dua batu, dan sandal jepit.
“Juga diketahui ada motor Yamaha Mio Nopol P 2440 MR yang diduga milik korban,” sebutnya.
Terkait peristiwa tersebut, kata Ma’ruf, pihaknya juga meminta keterangan saksi dari warga sekitar.
“Dari keterangan saksi, diketahui korban dikeroyok oleh 5 sampai 6 orang. Sehingga masih kita dalami dari keterangab saksi ini,” ucapnya.
Terkait jenazah korban, kata Ma’ruf, polisi sudah membawanya ke kamar mayat RSUD dr. Soebandi Jember.
“Untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan, proses visum luar, dan mendalami proses penyelidikan,” katanya.
Namun demikian, dari informasi tambahan yang dihimpun wartawan. Satreskrim Polres Jember sudah mengamankan 5 orang yang diduga terlibat terkait peristiwa penemuan mayat tersebut.
Kelima orang tersebut, diduga terlibat dalam kasus penganiayaan dan pengroyokan. Saat ini sudah diamankan di Mapolres Jember.
Namun terkait informasi ini, Kapolres Jember AKBP Hery Purnomo melalui Kasi Humas Iptu Brisan Immanula masih belum bisa memberikan informasi lebih lanjut.
“Saya masih belum dapat informasi dari Satreskrim Polres Jember. Tapi informasi tentang penemuan mayat di jalan itu benar. Mohon waktu,” ujarnya.