FaktualNews.co

PMK Mengacam Mojokerto, Tim Gabungan Perketat Lalu Lintas Angkutan Ternak di Perbatasan

Peristiwa     Dibaca : 397 kali Penulis:
PMK Mengacam Mojokerto, Tim Gabungan Perketat Lalu Lintas Angkutan Ternak di Perbatasan
FaktualNews.co/Lutfi.
Petugas memeriksa truk pengangkut sapi yang melintas di ruas jalan raya Trowulan depan PPST, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto. 

MOJOKERTO, FaktualNews.co – Sebagai antisipasi pencegahan wabah penyakit mulut dan kuku (PMK), Polres Mojokerto bersama Kodim, dan Dinas Pertanian, Satpol PP setempat melakukan penyekatan lalu lintas hewan ternak dan pemeriksaan hewan ternak dari luar daerah, Kamis (19/5/2022) petang.

Penyekatan berlangsung di ruas jalan raya Trowulan depan PPST, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, sebagai pintu masuk menuju Mojokerto dari arah Jombang.

Kepala Bidang Kesehatan Hewan Disperta Kabupaten Mojokerto, dr Agoes Hardjito mengatakan, penyekatan ini bertujuan untuk mengecek kesehatan hewan ternak, terutama sapi dan kambing yang masuk maupun keluar Kabupaten Mojokerto.

“Intinya yang sakit tidak boleh di lalu lintaskan agar tidak menjadi penyebar virus,” katanya.

Selain melakukan pengawasan, kegiatan tersebut juga dimanfaatkan untuk sosialisasi dan imbauan kepada pelaku usaha hewan ternak untuk bersama-sama mencegah penyebaran penyakit mulut dan kuku.

Kendaraan pengangkut hewan ternak yang tidak dilengkapi surat keterangan kesehatan hewan (SKKH) akan diperintahkan putar balik guna melengkapi SKKH dari tempat asal pembelian sapi tersebut.

Hal itu bertujuan memperketat pengawasan keluar masuknya angkutan yang membawa hewan ternak yang masuk Kabupaten Demak guna mengantisipasi PMK pada hewan ternak, terutama mendekati Idul Adha ketika banyak warga yang membutuhkan hewan ternak

Dalam penyekatan tersebut, tercatat ada sekitar 15 kendaraan yang dilakukan pemeriksaan. Namun yang didapati membawa hewan truk hanya satu kendaraan.

Mobil pick up yang dikendarai Mukminin ada Desa Pakis, Trowulan yang terjaring oleh petugas. Didalam mobilnya terdapat dua ekor sapi.

Kemudian, petugas Disperta Kabupaten Mojokerto melakukan pegecekan terhadap hewan ternak sapi tersebut meliputi pemeriksaan fisik mulai dari mulut, kuku, hingga pengukuran suhu tubuh.

Hasil pemeriksaan petugas, dua ekor sapi dinyatakan sehat tanpa ada gejala virus PMK. Sehingga dapat melanjutkan perjalanan.

“Kalau masih dalam satu wilayah Kabupaten masih boleh di lalu lintaskan, asalkan sehat dan disertai surat keterangan kesehatan hewan,” jelas Agoes.

Sementara, Kapolsek Trowulan, Kompol Imam Mahmudi menambahkan, penyekatan dilakukan tidak hanya di Trowulan saja. Perbatas Trawas-Prigen, Ngoro-Pasuruan, dan Mojosari-Sidoarjo juga dilakukan penyekatan secara bergantian.

Ia menyampaikan. penyekatan akan terus dilakukan sampai wabah virus PMK hilang dari Mojokerto.

“Mudah-mudahan PMK segera hilang, ya selesai penyekatan. Kalau masih ada tetap kita laksanakan secara berkala untuk pemeriksaan,” tambahnya.

 

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Nurul Yaqin