JEMBER, FaktualNews.co – Kasus pembacokan yang dialami Sunarto (sebelumnya ditulis Narto) warga sekitar Jalan Angggrek Kelurahan Jember Lor, Kecamatan Patrang, Jember. Mengakibatkan korban harus menjalani perawatan di RSUD dr. Soebandi Jember.
Pria berumur berumur 41 tahun (sebelumnya tertulis 50 tahun) itu berdasarkan KTP tercatat beralamat di Jalan Letjen Panjaitan XII, Kelurahan Kebonsari, Kecamatan Sumbersari.
Korban mengalami luka cukup parah pada bagian leher belakang, akibat benda tajam pedang.
Terkait kasus tersebut, Tim Kalong Satreskrim Polres Jember, langsung memburu pelaku.
“Alhamdulillah, kurang dari 24 jam. Tim Kalong Satreskrim Polres Jember, berhasil menangkap terduga pelaku. Ada dua orang yang kami amankan. Mereka kami tangkap di dalam hutan kalau tidak salah namanya wilayah Perkebunan Durjo, Desa Klungkung, Kecamatan Sukorambi,” kata Kasat Reskrim Polres Jember, AKP Dika Hardiyan Wiratama Kamis (26/5/2022).
Terkait motif tindak kriminal yang dilakukan, juga identitas dua orang terduga pelaku. Dika masih enggan menjelaskan.
“Ini tim kami masih perjalanan ke Mapolres Jember, kemudian masih dilanjutkan pemeriksaan dan penyelidikan. Kami masih belum bisa menjelaskan motifnya, juga identitas kedua terduga pelaku. Mohon waktu,” kata mantan Kasat Reskrim Polres Pacitan ini.
Mengenai kondisi korban, lanjutnya, saat ini masih menjalani perawatan di rumah sakit.
“Untuk korban kabarnya semalam meninggal. Karena kondisi kritis kekurangan darah. Tapi Alhamdulillah, kabar itu tidak benar. Korban masih perawatan dan kritis,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, seorang pria warga sekitar Jalan Angggrek Kelurahan Jember Lor, Kecamatan Patrang, jadi korban pembacokan di depan Cafe Marijo wilayah setempat, Rabu (25/5/2022) malam.
Dari penyelidikan polisi dan berdasarkan rekaman kamera CCTV di lokasi kejadian. Korban saat itu berjalan dari arah timur ke utara. Kemudian di lokasi kejadian sekitar depan Cafe Marijo, korban dipepet terduga pelaku dua orang.
Saat itu kedua pelaku mengendarai motor, dan salah satu di antaranya membawa senjata tajam pedang.
Pelaku langsung menyabetkan pedang ke arah korban, dan saat itu sempat terjadi percekcokan. Korban sempat kabur ke arah utara, namun karena luka yang dialami.
Berjalan sempoyongan, dan ambruk di depan pintu masuk lokasi parkir Stasiun Jember.
Namun demikian terkait kronologis lengkap, dan motif kejahatan tersebut. Masih dilakukan pendalaman dan penyelidikan lebih lanjut.