Bupati Jember, Hendy Siswanto saat menerima tokoh KAHMI.
JEMBER, FaktualNews.co – Kehadiran para tokoh Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) nasional, disambut hangat saat berkunjung ke Jember.
Para tokoh KAHMI nasional itu di antaranya, Akbar Tandjung selaku Penasehat KAHMI Nasional sekaligus Dewan Kehormatan Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia Ketua Komisi II DPR RI, Sarmuji Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Charles Meikyansah Anggota Banggar DPR RI, Muhammad Arbayanto Komisioner KPU Jatim, Purnomo Satriyo Pringgodigdo Ketua Bawaslu Jatim, Haruna Soemitro Exco PSII dan Koordinator Presidium KAHMI Wilayah Jawa Timur, juga Bawon Adhi Yitoni Presidium KAHMI Wilayah Jawa Timur.
Kegiatan yang dikemas dalam acara pertemuan dan perjamuan santai itu, digelar di aula lantai dua Pendapa Wahyawibawagraha Jember, Sabtu (28/5/2022) malam.
Dalam kesempatan itu, Akbat Tandjung memuji upaya kebangkitan ekonomi Jember. Sekaligus upayanya membangkitkan potensi daerah.
“Dan saya tentunya mengharapkan rekan-rekan HMI membantu beliau pak Bupati supaya Jember terus bangkit ke depannya,” kata Akbar Tandjung.
Dia menegaskan, orang-orang KAHMI dengan latar belakang pendidikan tinggi tentunya sudah paham apa dan bagaimana agar Jember ini lebih maju lagi.
“Sehingga saya titip pesan bagi adik-adik Mahasiswa. Untuk juga ikut membantu pemerintah daerah, dalam mengembangkan potensi daerah Jember. Agar semakin dikenal, memberikan manfaat, serta semakin mendorong upaya pengembangan ekonomi,” ucapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Akbar Tandjung juga sempat memberikan buku berjudul Keraton Solo yang ditulis oleh istrinya, Krisnina Maharani Tandjung.
Buku itu menjadi simbol, sebuah hubungan komunikasi yang baik. Antara KAHMI, dengan Pemkab Jember.
Sementara itu, saat dikonfirmasi sejumlah wartawan, Bupati Jember, Hendy Siswanto menyampaikan, Jember dengan segala kemampuan dan potensinya, berusaha bangkit dan bertahan. Saat pandemi Covid-19 melanda 2 tahun yang lalu.
“Kabupaten Jember mempunyai segalanya, perkebunan, sawah, sungai, laut, pegunungan, pokoknya lengkap, satu yang tidak kami punyai yaitu tanah kering, jadi semua tanah kami subur,” ujar Bupati Hendy Siswanto.
“Potensi daerah akan kami kembangkan, sebagai bentuk berjuang. Juga upaya membangkitkan geliat ekomoni lebih baik,” sambungnya.
