Peristiwa

Seorang Wanita Surabaya Tewas di Kamar Hotel, Ngamar Bersama Lelaki

SURABAYA, FaktualNews.co – Sofia (46), perempuan asal Tanah Kali Kedinding, Kecamatan Kenjeran, Surabaya, ditemukan tidak bernyawa di dalam kamar Hotel Hasma 2 lantai dua nomor 42 Jalan Pasar Kembang, Surabaya, Rabu (1/6/2022).

Awang seorang petugas Command Center Surabaya mengabarkan, perempuan nahas itu tewas dengan kondisi tanpa busana, tertelungkup dalam bak mandi usai menginap bersama teman lelakinya dua hari lalu, atau pada Senin (30/5/2022).

“(Dari) keterangan saksi di kamar nomor 42 lantai dua di Hotel Hasma sudah terisi dua hari lalu (cek in) bersama seorang laki-laki. Dengan keterangan sewa 1 x 24 Jam,” tulis Awang yang diterima media ini.

Lantaran tidak kunjung meninggalkan kamar setelah masa inap habis, pegawai hotel dikatakan Awang merasa curiga. Mereka kemudian berinisiatif mencari tahu ke kamar dimana Sofia bermalam bersama teman lelakinya.

Namun saat diintip dari celah jendela, suasana didalam kamar terlihat gelap. Hanya monitor televisi dan kipas angin yang nampak menyala. Sementara pintu juga dalam keadaan terkunci dari dalam.

“Sempat dipanggil beberapa kali oleh saksi namun tidak ada respon. Pintu dibuka dengan kunci cadangan milik hotel, setelah berhasil masuk saksi mencium bau tidak sedap dan memberanikan diri untuk menyalakan lampu,” lanjut Awang.

Betapa terkejut, usai lampu kamar dinyalakan korban tidak berada di kamarnya, begitu pula teman lelaki korban. Pegawai hotel lalu menuju ke kamar mandi yang masih satu ruangan dengan kamar. Disana Sofia ditemukan  meninggal dunia dengan tubuh sebagian masuk ke dalam bak mandi.

Atas temuan itu lanjut Awang, pihak hotel melapor ke kepolisian setempat. Tim Inafis Polrestabes Surabaya pun bergerak dan olah tempat kejadian perkara.

Untuk jenazah korban oleh petugas dievakuasi menuju RSUD dr Soetomo Surabaya.

“Petugas mengecek ke alamat korban untuk menyampaikan kepada keluarga. Teman laki-laki korban tidak berada di lokasi dan saat ini dalam proses penyelidikan jajaran kepolisian,” tutupnya.