Ditarget 4 Bulan Kelar, Proyek Jembatan Ngadi Kediri Dianggarkan Rp 7 Miliar
KEDIRI, FaktualNews.co – Pemerintah Kabupaten Kediri mulai melakukan pembangunan konstruksi jembatan Ngadi di Kecamatan Mojo pada awal Juni 2022 ini. Karena, jembatan Ngadi sudah lama mangkrak, lantaran ambrol diterjang derasnya air semenjak tahun 2017 lalu.
Sesuai target, jembatan yang menghubungkan lintas antar wilayah, yakni antara Kabupaten Kediri dengan Kabupaten Tulungagung tersebut, diperkirakan selesai pembangunannya pada empat bulan ke depan.
Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana mengatakan bahwa pembangunan jembatan Ngadi akan dikebut dalam proses pengerjaannya.
“Saat ini masih dalam tahapan pembongkaran jembatan bailey, yang kemudian akan dilanjutkan pada tahapan pemasangan tiang pancang,” ungkapnya saat melakukan sidak di lokasi, Jumat (3/6/2022).
Mas Dhito sapaan akrabnya menambahkan, jika jembatan Ngadi ini memiliki urgensi tinggi, karena menjadi konektivitas antara Kabupaten Kediri dan Kabupaten Tulungagung.
“Dengan ambrolnya jembatan Ngadi ini, yang jelas sangat berpengaruh terhadap perekonomian warga sekitar. Pasalnya, akses warga dari Kediri mau ke Tulungagung atau sebaliknya, menjadi tersendat, sehingga mengganggu dalam pertumbuhan perekonomian di lingkungan sekitar,” imbuh Mas Dhito.
Dalam pembangunan jembatan Ngadi tersebut, Pemkab Kediri menganggarkan anggaran APBD senilai Rp 7,7 miliar. Diprediksi secara penggunaannya, jembatan Ngadi ini nantinya akan mampu bertahan hingga kurun waktu 50 tahun ke depan.