SITUBONDO, FaktualNews.co – Sebanyak 16 ruang perawatan untuk pasien Covid-19 di RSU dr Abdoer Rahem Situbondo, diketahui mulai berubah fungsi. Yakni digunakan untuk isolasi pasien penyakit menular biasa. Itu dilakukan dalam dua pekan terakhir.
Perubahan fungsi ini seiring dengan terkendalinya penyebaran Covid-19 di Kabupaten Situbondo. Bahkan, saat ini, tidak satupun warga Situbondo yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Direktur Rumah Sakit RSU dr Abdoer Rahem Situbondo, dr Rukmi mengatakan, diakui memang ada perubahan fungsi sebanyak 16 ruangan isolasi untuk pasien Covid-19, menjadi ruang isolasi untuk pasien menular biasa.
“Itu sengaja dilakukan lantaran dalam dua pekan terakhir, Situbondo nol kasus Covid-19. Namun sebelumnya hanya ada satu pasien Covid-19 yang menjalani rawat inap,” kata dr Rukmi, Rabu (8/6/2022).
Menurut dia, selain sebanyak 16 ruangan yang berubah fungsi di RSU dr Abdoer Rahem Situbondo. Namun sejumlah alat medis untuk merawat pasien Covid-19, seperti ventilator akan disimpan kalau tidak difungsikan sebagai ruangan ICU.
“Meski demikian, ventilator tersebut akan digunakan sebagai backup untuk penyakit menular. Kami akan membuat nota dinas untuk memfungsikan ruangan tersebut sebagai ICU pasien penyakit menular biasa di RSU Situbondo,” bebernya.
Lebih jauh dr Rukmi menegaskan, meski saat ini Situbondo nol kasus Covid-19. Namun pihaknya mengimbau kepada warga Situbondo untuk tetap disiplin prokes Covid-19.
“Saya berharap warga Situbondo tetap disiplin terhadap prokes Covid-19, meski dalam dua pekan Situbondo nol kasus Covid-19,” pungkasnya.