TULUNGAGUNG, FaktualNews.co – Belasan rumah di dua desa wilayah Kecamatan Pakel, Tulungagung, rusak setelah dihajar angin puting beliung. Bahkan salah satu rumah, rata dengan tanah, Kamis (9/06/2022).
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tulungagung, Robinson Nadeak mengatakan, dua desa yang dihantam puting beliung adalah Desa Kasreman dan Desa Bangun Mulyo. Totalnya rumah yang rusak akibat puting beliung mencapai 13 rumah.
“Kejadian angin puting beliung itu sekitar 16.00 WIB. Memang sebelumnya hujan turun sebentar. Tapi tak berselang lama, angin berhembus kencang sekitar 15 menit,” ujarnya.
Robinson menjelaskan, untuk kerusakan rumah juga beragam. Mulai dari rusak ringan dan parah. Seperti genteng melayang dan berjatuhan hingga membuat salah satu rumah dari bambu roboh rata dengan tanah.
“Rumah-rumah yang terdampak puting beliung rata-rata berada di dekat sawah. Jadi ketika angin berhembus tidak ada bangunan lain, selain rumah warga itu,” jelasnya.
Berdasarkan data, di Desa Krasemen terdapat 10 rumah yang rusak. Sedangkan di Desa Bangun Mulyo terdapat 3 rumah yang rusak akibat hantaman angin puting beliung.
“Jika ditaksir, kerugian akibat puting beliung mencapai Rp 10.300.000,” paparnya.
Menurut Robinson, dalam insiden angin puting beliung di Kecamatan Pakel tidak ada korban jiwa dan hanya kerugian materiil. Saat ini petugas BPBD Tulungagung sedang melakukan pendataan serta pembersihan rumah yang terdampak puting beliung.(Hammam)