Ilustrasi.
JOMBANG, FaktualNews.co – Kasus terkonfirmasi covid-19 di Kabupaten Jombang saat ini cenderung nihil dalam beberapa waktu. Terhadap penanganannya pemerintah daerah setempat tidak ada anggaran alokasi khusus di tahun 2022.
Hal tersebut berdasarkan keterangan juru bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Jombang, Budi Winarno mengatakan, Covid-19 di Jombang, level 1.
“Untuk Covid di Jombang level 1, alhamdullilah kasus di saat ini sudah tidak ada yang terkonfirmasi. Anggaran Covid tahun 2022 tidak ada alokasi khusus karena sudah masuk ke kegiatan rutin Dinas Kesehatan,” ungkapnya, Selasa (14/6/2022).
Meskipun demikian terkait dengan keberadaan rumah sakit rujukan dalam penanganan Covid-19 masih akan tetap ada. Sebagaimana dalam data yang disajikan Dinas Kesehatan Jombang dalam aku instagramnya, update terakhir Minggu 12 Juni 2022, terdapat tiga pasien yang masuk dalam daftar RSUD Jombang.
“Rumah sakit rujukan tetap, untuk rumah sakit utama yaitu RSUD Jombang dan yang lain rumah sakit penunjang,” jelasnya.
Terkait kegiatan operasi yustisi yang biasa dilakukan dalam upaya penegakan protokol kesehatan di Jombang sudah tidak terlihat lagi. Namun Budi mengungkapkan agar masyarakat tetap menjaga diri.
“Ya tetap, masyarakat agar menerapkan protokol kesehatan, dan juga kesadaran untuk mengikuti vaksin boster,” pungkasnya.
Dalam update terakhir kondisi Covid-19 di Jombang pada 12 Juni 2022, tiga pasien dirawat. Seluruh kecamatan di di zona hijau terkecuali Megaluh, Perak, Jombang Kota. Dengan total terkonfirmasi positif Covid-19 secara keseluruhan 16.600 kasus.
