FaktualNews.co

Tengkorak Manusia di Kebun Tebu Tepi Brantas Mojokerto Ada Daster dan Rok

Peristiwa     Dibaca : 945 kali Penulis:
Tengkorak Manusia di Kebun Tebu Tepi Brantas Mojokerto Ada Daster dan Rok
FaktualNews.co/Lutfi.
Petugas Polres Mojokerto saat olah TKP penemuan kerangka tengkorak manusia di area kebun tebu tepi sungai Brantas timur Jembatan Gajah Mada, Mlirip, Jetis, Mojokerto, Senin (20/6/2022). 

MOJOKERTO, FaktualNews.co – Sebuah kerangka tengkorak manusia ditemukan di area kebun tebu tepi sungai Brantas timur Jembatan Gajah Mada, Mlirip, Jetis, Mojokerto, Senin (20/6/2022).

Tengkorak tersebut pertama kali ditemukan penebang tebu yang sedang bekerja di sekitar lokasi sekitar pukul 08.00 WIB. Saat itu, ada empat orang penebang tebu yang bekerja.

“Tadi yang menemukan teman saya waktu nebang (menebang tebu), kelihatan kepalanya, ” kata Irwan salah satu penebang tebu asal Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto.

Kerangka tersebut terpendam tanah di satu titik atau tidak terpisah-pisah. Nampak terlihat tulang belulang mulai dari bagian kepala hingga kaki. Selain itu, juga ditemukan daster berwarna biru dengan motif batik, rok warna hitam, satu buah tali, dan masker warna hitam.

Kemudian, penebang tebu yang menemukan kerangka melaporkan adanya temuan kerangka itu. Lalu polisi datang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Pihak kepolisian menduga, rangkaian tengkorak itu diduga berjenis kelamin perempuan berdasarkan pakaian yang ditemukan di sekitar lokasi.

“Diduga mayat tersebut milik seorang wanita kerena disana ada sepasang pakaian, daster dan rok,” ujar Kasat Reskrim Polresta Mojokerto, AKP Rizki Santoso kepada sejumlah wartawan di lokasi.

Tali yang ditemukan, jelas Rizki, dalam kondisi mengikat. Namun, belum diketahui penyebab pastinya kerangka manusia tersebut. Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut.

“Satu buah tali ini belum bisa disimpulkan, untuk mengikat atau istilah ada dugaan yang mengarah ke kriminal. Simpulnya bukan simpul kecil, tapi simpul besar. Bisa jadi tali tersebut digunakan untuk ikat pinggang,”

Jika dilihat dari kondisi tulang belulang, korban sudah meninggal dunia lebih dari tiga bulan.

“Dilihat dari kondisi, kemungkinan sudah tiga bulan, karema dari tengkoraknya tidak ada daging yang menempel,” Rizki memungkasi.

 

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Nurul Yaqin