Advertorial

Resmikan Masjid, Wabup Jember Tegaskan Pemkab Siap Bantu Sertifikasi Wakaf

JEMBER, FaktualNews.co – Wakil Bupati (Wabup) Jember Muhammad Balya Firjaun Barlaman atau akrab dipanggil Gus Firjaun, meresmikan Masjid Al Maksum yang berada di Dusun Kelayu, Desa Mayang, Kecamatan Mayang, Jember, Selasa (21/6/2022) petang.

Dalam sambutannya, Wabup Jember yang juga pengasuh Ponpes Assidiqi Putra Talangsari itu mengingatkan manfaat dari adanya masjid. Serta bagaimana, masjid dapat menjadi dapat menjadi sentral kegiatan masyarakat yang baik.

Selain itu, Gus Firjaun juga mewakili Pemkab Jember. Menegaskan siap untuk membantu proses sertifikasi masjid-masjid yang ada di Jember.

“Alhamdulillah kita bisa meresmikan Masjid Al Maksum ini, yang untuk peresmian pasca renovasi ini. Adalah hasil dari swadaya masyarakat dan bantuan dari warga sekitar melalui penggalangan dana di pinggir jalan,” kata Gus Firjaun usai kegiatan.

“Walaupun mungkin ini berpayah-payahan, tapi kemudian Alhamdulillah selesai juga pembangunan masjidnya,” sambungnya.

Dengan adanya masjid, katanya, diharapkan dapat menambah kesadaran dalam meningkatkan keimanan kepada Allah SWT.

“Juga semakin mampu mencetak kader-kader yang berakhlakul karimah. Serta mengedepankan kerukukan diantara sesama warga. Baik dengan yang berbeda agama pun juga mudah-mudahan bisa menjadi sentral dari kegiatan dan kemasyarakatan untuk masyarakat sekitar,” ujarnya.

Terkait perhatian dari Pemkab Jember, soal kegiatan keagamaan ataupun soal perhatian terhadap takmir masjid dan guru ngaji.

“Ada beberapa kegiatan melalui Kesra yaitu terkait kesejahteraan Takmir. Kemudian terkait dengan biaya perbaikan masjid sendiri itu sebenarnya ada, sudah disiapkan itu. Tinggal bagaimana proses pengajuannya ke Pemkab,” ucapnya.

“Kemudian untuk sertifikasi wakaf itu, juga sudah dilakukan kerjasama oleh pihak Kemenag sekaligus dengan BPN. Jadi nanti untuk disertifikasikan, dan untuk PTSP juga siap untuk menindaklanjuti terkait dengan izin bangunan dan lainnya,” sambungnya.

Untuk soal perhatian terhadap masjid. Kata Gus Firjaun, tidak hanya dilakukan pada beberapa masjid.

“Yang penting ini adalah atas keiinginan masyarakat. Kami siap bekerjasama dan membantu keberlangsungan masjid ini. Jadi ini tidak hanya di Masjid Al Maksum saja,” ujarnya.

Diketahui, Masjid Al Maksum berdiri di tengah wilayah pemukiman warga. Masjid itu memiliki luas kurang lebih 20 x 18 meter persegi.

Bentuk bangunan Masjid Al Maksum mengadopsi konsep dari Masjid di Turki.

“Alhamdulillah di daerah terpencil ada masjid yang semegah ini. Kita harap masjid ini selalu menjadi sentral agama, seperti yang disampaikan oleh pak Wabup tadi. Juga bisa menjadi central perekonomian juga,” kata Anggota DPRD Jember Agusta Jaka Purwana disela kehadirannya di peresmian Masjid.

Legislator dari Demokrat ini juga mengatakan, meskipun kini masjid sudah mengalami renovasi menjadi indah. Tidak hanya memberikan keindahan di mata.

“Tapi masjid ini bisa meningkatkan ibadah masyarakat. Banyak warga berbondong-bondong berjamaah salat di masjid. Sehingga bisa memiliki manfaat, untuk meningkatkan keimanan,” ujarnya.

“Soal sertifikasi tanah wakaf untuk masjid, ada banyak masih yang perlu diurus sertifikatnya. Dari apa yang disampaikan oleh pak Wabup, nanti kita dari DPRD Jember akan ikut mengawasi. Sehingga memberikan manfaat bagi masjid-masjid yang belum lengkap sertifikatnya,” sambung Agusta.