FaktualNews.co

Fakta, Kronologi Meninggalnya Putra Kedua Buya Arrazy Akibat Terkena Tembakan Senpi

Nasional     Dibaca : 486 kali Penulis:
Fakta, Kronologi Meninggalnya Putra Kedua Buya Arrazy Akibat Terkena Tembakan Senpi
Ilustrasi

TUBAN, FaktualNews.co – Meninggalnya Hushaim Shah Wali Arrazy putra kedua dari pengasuh Lembaga Tasawuf Ribath Nouraniyah Hasyimiyah K.H. Arrazy Hasyim atau yang biasa dikenal dengan Buya Arrazy yang diduga akibat letupan senjata api (senpi) milik oknum anggota polisi berinisial M yang mengawal ulama tersebut.

Senjata api tersebut diduga meletus lantaran digunakan mainan oleh suadara korban.

Menurut keterangan Kapolres Tuban, AKBP Darman seperti dilansir dari BeritaJatim.com mengatakan, bahwa letusan senjata api yang mengakibatkan korban meninggal tersebut berawal saat anggota berinisial M sedang shalat dhuhur. Dan menaruh senpi miliknya di tempat aman.

M merupakan anggota polisi yang berdinas di luar Polres Tuban.

“Namun, karena musibah apapun bisa terjadi,” jelas Darman yang mendatangi rumah duka keluarga Buya Arrazy.

Akibat letusan senpi Hushaim Shah Wali Arrazy mengalami luka pada bagian dagu. Korban yang terluka parah akhirnya meninggal.

Jenazah putra kedua pendakwah muda tersebut dikebumikan di pemakaman umum Desa Palang, Kecamatan Palang, Tuban. Pihak keluarga korban juga sudah menerima kejadian tersebut. Sehingga menolak dilakukannya autopsi.

Istri Buya Arrazy yang memberikan sambutan sebelum jenazah diberangkatkan ke pemakaman meminta maaf kepada para warga yang ikut takziah. Hal serupa juga diungkapkan paman korban. Dia meminta doa dari warga supaya keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan menghadapi musibah itu.

“Ini merupakan musibah, mudah-mudahan dengan kekuatan lahir maupun batin keluarga diberikan kesabaran dan ketabahan. Karena semua ini Allah yang menentukan. Saya sebagai perwakilan keluarga minta kesaksiannya, kalau keponakan saya termasuk orang yang baik, yang masih bersih dari dosa,” ungkap Rofi’udin, perwakilan dari keluarga saat memberikan sambutan.

Pemilik Senpi Diperiksa Propam Polri

Dikutip dari Detik.com, Kabag Penum Divhumas Polri, Kombes Gatot Repli Handoko menegaskan pihaknya bakal menindak tegas anggota polri berinisial M tersebut. Saat insiden itu terjadi, M merasa senjata sudah diletakan di tempat aman, dia lalu salat zuhur di masjid.

Gatot membenarkan bahwa anggota tersebut telah ditarik ke Mabes Polri. Kini M juga sedang dilakukan pemeriksaan di Propam Polri.

“Dengan mengirimkan dan memeriksa yang bersangkutan di Propam,” katanya.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
S. Ipul
Sumber
BeritaJatim.com, Detik.com