FaktualNews.co

Hirup Zat Kimia, Satu Pekerja Pabrik Pengolahan Limbah Mojokerto Kritis

Peristiwa     Dibaca : 787 kali Penulis:
Hirup Zat Kimia, Satu Pekerja Pabrik Pengolahan Limbah Mojokerto Kritis
FaktualNews.co/Muhammad Lutfi/
Salah satu korban selamat keracunan pabrik pengolahan limbah di Mojokerto saat menjalani perawatan, Jumat (24/6/2022).

MOJOKERTO, FaktualNews.co – Kondisi salah seorang korban insiden kecelakaan kerja di PT Hijau Alam Nusantara (HAN), Desa Manduro Manggung Gajah, Ngoro, Mojokerto masih kritis.

Korban tersebut yakni, Muhamad Rizal Said (27), warga Desa Manduro Manggung Gajah, Johari (37), warga Desa Sumberejo. Sebelumnya, ia sempat dirawat di RS Bhayangkara Pusdik Brimob Watukosek, Pasuruan baru kemudian di rujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Prof Dr Soekandar, Mojosari, Mojokerto.

Menurut Direktur RSUD Prof Dr Soekandar dr Djalu, saat Rizal tiba di IGD dalam kondisi tidak sadarkan diri. Hingga kini kondisinya semakin menurun dan menjalani perawatan di ruang ICU.

“Saat ini kondisinya masih menurun. Menurut dokter yang merawat kondisinya kritis,” kata dr Djalu, Jumat (24/6/2022).

Berdasarkan hasil pemeriksaan, jelas Djalu, korban mengalami gangguan pada sistem pernapasan. Sehingga dokter harus menggunakan ventilator untuk memperbaiki sirkulasi pernapasan korban.

“Korban menghirup zat kimia kalau informasi dari teman-teman di IGD. Bisa mengakibatkan seperti keracunan gitu,” ungkapnya.

Selain Rizal, juga terdapat korban lain yang selamat saat mereka bekerja membersihkan tangki truk Fuso berisi sisa sisa limbah cair. Yakni, Feri Heri Purwanto (37) warga Desa Kenongomulyo, Nguntoronadi, Magetan.

Feri juga sempat di mendapat perawatan di RS Bhayangkara Pusdik Brimob Watukosek sebelum di rujuk ke IGD RSUD Prof Dr Soekandar, Mojosari, Mojokerto. Beruntungnya, Kondisi Feri saat ini semakin membaik. Feri sudah dibawah pulang oleh pihak keluarga dari ruang IGD RSUD Prof Dr Soekandar.

“Korban atas nama Feri sekitar pukul 15.00 WIB tadi kami cek sudah pulang dari IGD RSUD Soekandar. Kondisinya sudah pulih,” kata Kanit Reskrim Polsek Ngoro AKP Syaiful Hadi

Sebelumnya diberitakan, kecalakaan kerjaterjadi saat sejumlah karyawan membersihkan truk tangki besar nopol L 9634 UK di PT HAN pada Kamis (23/6) sekitar pukul 21.00 WIB. Akibatnya, dua orang tewas dan dua pingsan.

Mulanya, korban bernama Rizal tiba-tiba saja terjatuh di dalam tangki truk saat akan keluar untuk beristirahat.

Tiga rekan kerjanya yang berusaha menolong juga ikut tumbang di dalam tangki besar berisi sisa-sisa limbah cair tersebut. Yaitu Bambang Arif Purwanto (40), warga Desa Kalidawir, Tanggulangin, Sidoarjo, Avatar Febian Ardiansyah, warga Desa Manduro Manggung Gajah, serta Feri.

Keempat karyawan PT HAN itu dilarikan ke RS Bhayangkara Pusdik Brimob Watukosek setelah berhasil dievakuasi dari dalam tangki oleh karyawan lainnya. Nahas, Avatar dan Bambang dinyatakan tewas. Sedangkan Rizal dan Feri yang selamat dirujuk ke RSUD Prof Dr Soekandar.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
S. Ipul