FaktualNews.co

Wujud Dukungan kepada UMKM, Puan Maharani Borong Telur Asin di Brebes

Nasional     Dibaca : 370 kali Penulis:
Wujud Dukungan kepada UMKM, Puan Maharani Borong Telur Asin di Brebes
Ketua DPR Puan Maharani menyambangi sentra produksi telur asin di Desa Limbangan Kulon, Brebes, Jawa Tengah, Selasa, 5 Juli 2022.

 

BREBES, FaktualNews.co – Dalam kunjungannya ke Brebes, Jawa Tengah, Ketua DPR, Puan Maharani menyambangi sentra produksi telur asin di Desa Limbangan Kulon, Brebes, Jawa Tengah, Selasa (5/7/2022).

Puan pun memborong telur asin sebagai bentuk dukungan kepada pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) lokal.

Puan sempat melihat proses produksi telur asin di salah satu toko di lokasi tersebut, yaitu Toko Randi Jaya yang dikelola oleh Sulistyowati.

“Sudah berapa lama menjadi perajin telur asin?” tanya Puan kepada pemilik Toko Randi Jaya.

“Sudah 15 tahun, Bu,” jawab Sulistyowati yang juga menjelaskan kepada Puan proses pembuatan telur asin.

Di toko ini, Puan melihat bagaimana langkah-langkah pembuatan telur asin sejak masih bahan mentah, lalu merebus telur, mengasinkan sampai pada proses pengepakan.

“Butuh waktu 12 hari sampai telur asin jadi, Bu. Telur itik yang sudah direbus dicampurkan bahan garam beryodium yang matang dan batu bata. Harga per butir-nya Rp 3.000 kalau yang rebus, kalau yang asap Rp 3.500,” jelas Sulistyowati kepada Puan.

Setelah melihat proses pembuatan makanan dan oleh-oleh khas Brebes itu, Puan juga sempat mencicipi satu butir telur asin. Bahkan, perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR itu membeli cukup banyak telur asin sebagai oleh-oleh.

“Telur asin sudah menjadi ikon Brebes dan merupakan potensi ekonomi yang besar di Kabupaten Brebes. Saya beli buat jadi tambahan lauk makan nanti, juga untuk oleh-oleh orang rumah. Ini juga sekaligus bentuk dukungan kami terhadap UMKM lokal,” ungkap Puan.

Para perajin yang sempat berbincang kepada Puan menyampaikan aspirasi mengenai kebutuhan mereka. Beberapa di antaranya penyediaan kios pengrajin telur asin secara komunal, hingga pemasaran ke luar Brebes.

“Kita akan dorong di tingkat kementerian agar ada kerja sama dengan pemerintah daerah untuk memajukan telur asin sebagai oleh-oleh khas Brebes. Selain dari sisi UMKM, telur asin bisa jadi pendukung pariwisata Brebes,” sebut Puan.

Telur asin sudah mendapatkan pengakuan nasional dengan diterbitkannya sertifikat warisan budaya tak benda pada tahun 2020. Puan yakin telur asin khas Brebes dapat meningkatkan ekonomi daerah apabila diakomodir dengan lebih baik lagi.

“Jadi selain bawang merahnya, Brebes punya telur asin yang bisa jadi andalan perekonomian daerah. Ini harus terus didukung karena UMKM adalah salah satu roda penggerak perekonomian,” tegas mantan Menko PMK itu.

Para perajin telur asin pun berterima kasih atas perhatian Puan. “Terima kasih Bu Puan sudah datang berkunjung dan berbelanja. Kami senang sekali didatangi Bu Puan,” ujar Sulistyowati.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Sutono Abdillah
Sumber
beritasatu.com