KEDIRI,FaktualNews.co – Persik Kediri harus puas bermain imbang tanpa gol saat melakoni bertanding dengan tim Liga 2 Nusantara United FC dalam laga uji coba di stadion Willis Madiun, Jumat (8/7/2022) sore.
Beberapa peluang emas yang dihasilkan oleh Fairz Aditama dkk dimentahkan oleh penjaga gawang Nusantara United, Ferry Bagus dan tidak tenangnya penyelesaian akhir lini depan Macan Putih membuat laga ini berakhir tanpa pemenang.
“Bukan cuma di laga ini, namun sebelumnya kita juga gagal memaksimalkan peluang yang ada. Ini harus cepat diperbaiki, biasanya sebuah tim hanya butuh 1 gol agar kran gol lainnya terbuka dan itu menjadi masalah kita. Namun secara umum peluang yang tercipta cukup banyak,” ujar Javier Roca, coach Persik Kediri, usai pertandingan.
Selain faktor buruknya penyelesaian akhir, pelatih asal Chile ini juga mengaku melihat beberapa hal lainnya dari pertandingan ini yang memang dibutuhkannya jelang bergulirnya kompetisi Liga 1 Indonesia 2022 akhir Juli mendatang.
“Apa yang kita cari di laga ini memang menambah jam terbang pemain yang sangat kurang di laga pra musim sebelumnya. Saya juga melihat beberapa hal positif seperti 2 pemain kita yang baru sembuh dari operasi seperti Bayu Otto yang mampu bermain selama 90 menit, lalu kembalinya Dany Saputra yang tadi juga diturunkan di 20 menit terakhir, sekarang hanya 1 pemain Persik Kediri yakni Vava Mario yang masih menjalami pemulihan pasca cedera” jelas Roca.
Diakuinya, kedalaman skuad tim kebanggaan Persikmania ini akan semakin bertambah pasca-pulihnya pemain yang cedera seperti Bayu Otto dan Dany Saputra.
“Usai pertandingan Bayu Otto mengatakan tidak ada keluhan, sementara untuk Dany Saputra berdasarkan tim analis memang baru bisa bermain di 15-26 menit dulu. Masih ada beberapa laga uji coba lagi, namun tentu dengan semakin dekatnya kompetisi, kita akan melihat kesiapan pemain, mungkin persiapan tim sudah mencapai 70-80 persen dan kita akan siap untuk partai pertama Liga 1 Indonesia nanti,” pungkasnya.
Dalam laga ini Persik Kediri memang menurunkan para pemain pelapis yang sebelumnya tidak mendapat kesempatan bermain cukup banyak di turnamen Piala Presiden dan laga uji coba sebelumnya.
Sementara itu pelatih Nusantara United, Jordi Kartiko mengaku cukup puas atas penampilan anak asuhnya yang mampu menahan tim Liga 1 Persik Kediri, yang nota bene merupakan klub dengan kasta di atas Nusantara United.
“Bukan hanya penjaga gawang, namun saya pikir seluruh pemain kami mampu bermain kolektif dan itu kunci menahan Persik. Hasil ini sangat positif buat kami yang merupakan tim promosi guna mengarungi kompetisi Liga 2 Indonesia mendatang,” ujarnya singkat.