FaktualNews.co

Tuntut Perbaikan Jalan Rusak, Warga Kediri Demo ke Gedung Wakil Rakyat

Peristiwa     Dibaca : 986 kali Penulis:
Tuntut Perbaikan Jalan Rusak, Warga Kediri Demo ke Gedung Wakil Rakyat
FaktualNews.co/Aji.
Massa di Kediri, bentangkan poster demo tuntut perbaikan jalan rusak.

KEDIRI, FaktualNews.co – Puluhan warga Desa Manggis, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri, menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor DPRD Kabupaten Kediri, Kamis (14/7/2022).

Mereka menuntut agar jalan poros di desanya segera adanya perbaikan. Pasalnya kondisi jalan yang menghubungkan antar desa tersebut sangat memprihatinkan.

Massa juga membawa kertas banner, yang berisi tulisan pedas. Seperti “Memang sakit Putus cinta, namun lebih sakit jatuh di jalan berlobang, urip wes angel, tansoyo dalane tambah angel”.

Koordinator aksi Imam Muhaimin mengatakan, bahwa warga meminta adanya perbaikan akses jalan umum di desa setempat. Sebab, sudah kurang lebih empat tahun lamanya, jalan tersebut dalam keadaan rusak parah dan belum terdapat penanganan sama sekali oleh pemerintah daerah.

“Jalan yang rusak dan berlubang di desa kami sejauh 3 kilometer. Selain itu, jalan yang rusak dianggap cukup membahayakan keamanan bagi pengendara yang melintasi jalan tersebut. Kerap kali, banyak pengguna jalan yang sering mengalami kecelakaan akibat buruknya fasilitas akses jalan umum di lokasi tersebut,” jelas Imam Muhaimin.

Perwakilan massa kemudian dipersilahkan masuk dan ditemui pihak perwakilan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Kediri, serta Plt Sekretariat Dewan (Sekwan) Kabupaten Kediri.

“Dari pihak Dinas PUPR Kabupaten akan memulai perbaikan terhadap jalan umum tersebut, pada awal Agustus tahun 2022 mendatang, “ kata Ilario Mendes, Plt Sekwan DPRD Kabupaten Kediri.

Usai menyampaikan aspirasinya, massa kemudian membubarkan diri dengan tertib. Namun mereka mengancam, jika sampai batas waktu yang dijanjikan tidak ada realisasi, maka massa akan turun dengan jumlah yang lebih besar.

 

 

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Nurul Yaqin