FaktualNews.co

Lomba Masak Resep Tradisional Mustika Rasa di SLG Kediri, Diikuti Ratusan Peserta

Kuliner     Dibaca : 1137 kali Penulis:
Lomba Masak Resep Tradisional Mustika Rasa di SLG Kediri, Diikuti Ratusan Peserta
FaktualNews.co/Muajijin.
Peserta lomba memasak resep tradisional Mustika Rasa di Kediri, saat menata menu yang dimasak.

KEDIRI, FaktualNews.co – Guna melestarikan resep tradisional warisan leluhur. Ratusan emak-enak mengikuti lomba masak di kawasan wisata Simpang Lima Gumul (SLG) Kabupaten Kediri, Minggu (17/7/2022).

Dalam lomba memasak ini, ada puluhan resep masakan tradisional “Mustika Rasa” yang ditulis ulang Proklamator Bung Karno. Para peserta diwajibkan memasak resep tradisional, yang mengutamakan kearifan lokal masing-masing daerah.

Para peserta sendiri mengaku tidak ada kesulitan dalam memasak resep tradisional seperti yang ditulis ulang oleh Bung Karno. Karena setiap hari mereka sudah memasak untuk keluarga. Namun mereka bangga memasak resep tradisional yang menjadi kesukaan Bung Karno.

“Tidak ada persiapan khusus untuk mengikuti lomba memasak ini. Karena menu-menu tersebut rata-rata sudah menjadi menu sehari-hari untuk keluarga,”  kata Sulastri, peserta lomba memasak.

Hal senada juga diungkapkan Sri Kuswati, peserta lomba memasak. Ia dan kelompoknya sengaja memasak menu sayur lodeh dan oseng bunga pepaya.

“Menu yang kita masak bahan-bahannya mudah didapat di sekitar kita. Namun kita bangga bisa memasak resep tradisional yang menjadi kesukaan Bung Karno, ” ujar Sri Kuswati.

Sementara Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur,  Kusnadi mengatakan, lomba ini untuk melestarikan resep tradisional warisan leluhur yang ditulis ulang dan juga menjadi menu kesukaan Proklamator Bung Karno. Ada ratusan resep tradisional yang mengutamakan kearifan lokal.

“Dalam lomba memasak Mustika Rasa ada 400 kelompok dari seluruh masyarakat kader dan simpatisan partai PDI Perjuangan Kabupaten dan Kota Kediri, “ jelas Kusnadi.

Pihak panitia juga menyediakan doorprize dan hadiah menarik bagi para peserta lomba. Hal ini untuk meningkatkan minat dari para peserta untuk ikut melestarikan resep tradisional warisan leluhur.

“Jadi ini untuk menumbuhkan jiwa nasionalis dalam rangka memperingati bulan Bung Karno, “ pungkas Kusnadi.

Baca berita menarik lainnya hasil liputan
Editor
Nurul Yaqin