JOMBANG, FaktualNews.co- Senin (18/7/2022) siswa di Jombang mulai masuki tahun ajaran dan kurikulum baru. Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) bagi siswa baru secara tatap muka juga dilakukan.
Dalam kegiatan MPLS ini, siswa diharapkan mampu membentuk rasa percaya diri ketika memulai masa transisi peralihan jenjang sekolah.
Hal demikian diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jombang, Senen. Selain itu kata Senen, juga pengenalan kurikulum baru yakni Merdeka Belajar menjadi hal turut untuk di sosialisasikan dalam masa MPLS.
“Pengenalan lingkungan sekolah, juga terkait pengenalan kurikulum baru merdeka belajar. Percaya diri anak menjadi penting karena masa transisi jenjang sekolah, rasa percaya diri harus ditanamkan pada anak-anak,” kata Senen, Senin (18/7/2022).
Sementara itu dalam kunjungan kerjanya, Direktur Kepala Sekolah Pengawas Sekolah dan Tenaga Kependidikan, Dirjen GTK Kemdikbudristek RI, Praptono dalam penerapan kurikulum merdeka belajar mendorong agar mengaplikasikan sesuai dengan piranti yang disiapkan.
“Kita mendorong para guru agar menggunakan paltform ketika belajar, mengunduh dan berbagi materi. Mendorong pemerintah daerah untuk menghidupkan komunitas belajar sebagai sarana belajar bersama,” ungkapnya saat berada di gedung Swagata Pemkab Jombang.
Menurutnya, bahwa pemilihan kurikulum baru menjadi wewenang tersendiri bagi masing-masing sekolah untuk penerapannya.
“Jombang ada 800 an sekolah menjalankan IKM bukan paksaan tapi sukarela, melalui aplikasi sekolah dapat merefleksikan sehingga dapat memutuskan,” jelasnya.