Setelah melakoni final Piala Presiden 2022, Borneo FC langsung bertemu lagi dengan Arema FC pada laga perdana Liga 1 2022/2023. (Foto: Instagram/@aremaofficial)
SAMARINDA, FaktualNews.co – Borneo FC akan menghadapi Arema FC pada laga perdana Liga 1 2022/2023. Jelang laga sengit tersebut, pelatih Borneo FC, Milomir Seslija sudah tahu cara untuk mengalahkan sang calon lawan.
Pertandingan antara Borneo FC vs Arema FC akan berlangsung pada Minggu (24/7/2022) sore WIB. Borneo akan menjamu tim berjulukan Singo Edan itu di Stadion Segiri.
Sebelum laga tersebut, para pemain Borneo sudah menjalani latihan bersama lagi. Agenda latihan digelar seusai melakoni final leg kedua melawan Arema di Piala Presiden 2022 pada Minggu (17/7) malam lalu.
Menurut asisten pelatih Borneo, Miftahudin Mukson, para pemain Pesut Etam -julukan Borneo FC- telah melakukan latihan bersama. Pada sesi tersebut, dilakukan pemilihan kondisi fisik pasca dua leg final Piala Presiden 2022.
“Jadi sore ini (kemarin) adalah latihan pertama dilakukan seluruh pemain secara bersama-sama. Intinya adalah pemulihan kondisi usai final kemarin,” papar Miftah, di laman resmi Borneo FC, Sabtu (23/7/2022).
Tim besutan Milomir Seslija kembali fokus untuk menghadapi Arema FC pada Minggu sore ini. Meskipun, pada laga tersebut pasukan Singo Edan akan menyulitkan anak asuhnya.
“Memulihkan kondisi pemain jadi hal paling utama. Kami akan bertemu Arema FC lagi dan itu akan jadi pertandingan sulit,” cetus Miftah.
Borneo sendiri memiliki waktu singkat dua hari kesempatan untuk latihan, sebelum latihan resmi sehari jelang pertandingan. Meski begitu, Milomir Seslija disebut sudah tahu strategi untuk menumbangkan Arema, usai belajar dari laga final Piala Presiden 2022 lalu.
“Waktu yang singkat ini harus dimaksimalkan. Pelatih kepala (Milomir Seslija) tahu (strategi) apa yang harus dilakukan di pertandingan pertama nanti (untuk menang), berkaca hasil dua pertandingan final melawan Arema FC,” ujar Miftah.
Oleh karena itu, kemenangan jelas menjadi bidikan utama Milomir Seslija. Selain untuk mengobati luka, tiga angka juga menjadi awal meningkatkan kepercayaan diri pemain untuk melakoni banyaknya pertandingan ketat di Liga 1.
“Mudahan kami bisa memulai kompetisi ini dengan baik, sampai akhirnya kami pun mengakhirinya dengan baik,” tandas Miftah.
